Harga Beras Masih Tinggi Lampaui HET Meski Bulog Sudah Operasi Pasar, Dampak ke Inflasi?

JAKARTA | ACEHHERALD  – Harga beras masih melonjak di atas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah. Padahal Perum Bulog sudah menggencarkan operasi pasar. Berdasarkan pantauan Tempo, rata-rata harga beras medium per hari ini, Ahad, 5 Februari 2023 berada di kisaran Rp 11,000 per kilogram. Sedangkan harga beras premium mencapai lebih dari Rp 13.000 per kilogram. Adapun HET di level konsumen sebesar … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

JAKARTA | ACEHHERALD  – Harga beras masih melonjak di atas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah. Padahal Perum Bulog sudah menggencarkan operasi pasar.

Berdasarkan pantauan Tempo, rata-rata harga beras medium per hari ini, Ahad, 5 Februari 2023 berada di kisaran Rp 11,000 per kilogram. Sedangkan harga beras premium mencapai lebih dari Rp 13.000 per kilogram. Adapun HET di level konsumen sebesar Rp 9.450 per kilogram. 

Menyitir laman Panel Harga Pangan dari Badan Pangan Nasional, harga beras medium per 5 Februari 2023 mencapai Rp 1.740 per kilogram. Harga beras medium tercatat naik 0,69 persen dibandingkan pekan lalu. Sementara itu, harga beras premium mencapai Rp 13.460 per kilogram. Beras premium juga naik sebesar 1,20 persen. 

Sedangkan berdasarkan data terakhir di Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kementerian Perdagangan, per 3 Februari 2023 harga beras medium mencapai Rp 11.600 per kilogram atau naik 2,65 persen dibandingkan bulan lalu. Adapun beras premium harganya menyentuh angka Rp 13.400 per kilogram atau naik 2,29 persen. 

Sementara itu, Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional mencatat per 3 Februari 2023 harga beras medium I mencapai Rp 12.950 per kilogram. Kemudian harga beras kualitas medium II sebesar Rp 12.800 per kilogram.

Sedangkan beras kualitas super I mencapai Rp 14.250 per kilogram dan beras kualitas super II sebesar Rp 13.850 per kilogram. Harga beras kualitas bawah juga melonjak di atas HET. Tercatat harga beras kualitas bawah I sebesar Rp 11.800 dan harga beras kualitas bawah II sebesar Rp 11.500. 

Berdasarkan data PIHPS, harga beras tertinggi berada di Kalimantan Tengah, yaitu mencapai Rp 17.000 per kilogram. Sedangkan merujuk pada data Kementerian Perdagangan dan Badan Pangan Nasional, harga beras tertinggi berada di Sumatera Barat dengan harga berkisar dari Rp 13.620-Rp 14.083 per kilogram. 

Baca Juga:  Indeks Literasi Ekonomi Syariah di Aceh Sebesar 13,8%

Di Jakarta, laman Informasi Pangan Jakarta menunjukkan harga rata-rata beras medium atau IR III hari ini, 5 Februari 2023 sebesar Rp 10.461 per kilogram. Sementara beras premium atau Setra I sebesar Rp 12.833 per kilogram. Lalu beras IR I dan IR II sebesar Rp 11.893 per kilogram dan Rp 11.246 per kilogram. 

Sebelumnya, Perum Bulog telag mengguyur 10.000 ton beras ke Pasar Induk Beras Cipinang melalui Badan Usaha Milik Daerah, PT Food Station Tjipinang Jaya. Beras itu adalah hasil impor dari Thailand. Pendistribusian dilakukan dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP). 

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso alias Buwas menegaskan pedagang di pasar induk hanya boleh menjual dengan harga Rp 8.300 sampai Rp 8.900 per kilogram. Sehingga diharapkan harga beras di level konsumen bisa sesuai HET, yakni Rp 14.000 per kilogram.

Pedagang di pasar induk juga dilarang menjual beras secara eceran. Mereka wajib menjual beras dalam bentuk karung Bulog ukuran 50 kilogram, sehingga kecurangan bisa dihindari. 

Soal kenaikan harga beras ini juga menjadi perhatian Bank Indonesia (BI). Bank sentral telah melaporkan peningkatan harga komoditas beras menjadi salah satu kontributor utama kenaikan inflasi pada awal 2023. 

“Kelompok volatile foods mencatat inflasi sebesar 1,4 persen (mtm). Inflasi komoditas beras, aneka cabai, dan ikan segar tercatat meningkat,” ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Erwin Haryono dalam keterangan resmi, dikutip pada Ahad, 5 Februari 2023.

Sumber: TEMPO.CO

Berita Terkini

Haba Nanggroe