ACEHHERALD.com – Beberapa pemusik muda yang tergabung dalam grup band dengan nama Tremor, tadi malam, meluncurkan karya mereka berupa album ke dua, dengan title “Titik Balik”. Acara peluncuran berlangsung di Redinesh Coffee, Jalan Ali Hasymi kawasan Lamteh,Uleekareng, Banda Aceh. “Kami sengaja memilih title Titik Balik, untuk menggambarkan spirit baru Tremor yang lebih solid dan dewasa,” ujar Feri yang di kalangan temannya disapa Clart Morieti, selaku lead vocal Tremor.
Grup band yang mengusung genre music metal core yang mengarah pada hard core itu menyasar pencinta music distorsi tersebut telah berdiri sejak tahun 2017. Saat ini band yang digawangi oleh Clart (vokalis), Aed Qodriedan Teuku Aulia (gitar), Avis (bass) dan Rommel (drum) itu telah mengalami bongkar pasang personil. Hanya Aed Qodrie dan Rommel yang masih tersisa dari generasi perdana.
Album kedua ini berisi kompilasi lagu lagu baru dengan lagu lama pada album sebelumnya. Beberapa lagu baru itu adalah, Amora; Elegi Kebodohan, Retrace, Ruthless, Esoteries, Munafik, Rage, Perlawanan, Ambigu dan Penebus Dosa. “Album ini kami dedikasikan untuk sohib sohib kami pendengar meshuggah, chimaera, bullet for my valentine,” kata Feri yang diiyakan personil lainnya.
“Album (titik balik) ini nantinya akan berisi 10 track dan juga terdapat satu track yang terdapat pada album sebelumnya yang berjudul “Penebusan Dosa” yang kita kemas ulang dengan lebih fresh, sesuai dengan karakter Tremor kini” ungkap Klart Moreti.
Untuk proses pra-produksi hingga pasca-produksi memakan waktu sekitar 4 bulan lamanya, dan digarap penuh di Vox Music Studio kira-kira dari rentang waktu Juli 2019 – November 2019.
Seperti diakui Clart, untuk sementara mereka memproduksi 100 keping dalam bentuk CD, dan akan ditambah seiring dengan prmintaan yang ada.
The second album ini diproduseri oleh Teuku Aulia sang gitaris lewat label Bukan Dari Ibukota (BDI) record.
Di akhir bincang singkat itu Feri menitip harap kepada para musisi local di Banda Aceh atau Aceh secara umum, untuk terus berkarya dan tidak mengcover lagu lagu karya orang lain. “Kita harus bangga dengan produk sendiri serta bendera band sendiri. Mari berkarya,” tandas Clart.
Album titik balik ini sendiri, nantinya akan dirilis pada 14 Desember 2019 di Arena Taman Budaya, Banda Aceh. Ditemani juga oleh puluhan band-band lokal seperti Killa The Phia, Dissbrain, Brave Fencer Ditiro, Howling Rune, Ramnit, dll” lanjut Klart Moreti.
Bagi anda yang berminta dengan ‘Titik Balik’ yang dibandrol hanya Rp 50.000 itu dapat memesan nya via Instagram, @bdirecords ataupun @tremor.official. Selamat menikmati!,
Penulis : Ibrahim Sihoming/Nurdinsyam
Editor : Nurdinsyam
