BMKG Banda Aceh Gelar Sekolah Lapang Cuaca Nelayan di Aceh Selatan

TAPAKTUAN|ACEHHERALD-Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Iskandar Muda (SIM) menggelar kegiatan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) Aceh 2022 yang bertempat di ruang serbaguna lt. 3 gedung Bappeda Aceh Selatan, Selasa (30/08/2022). Turut dihadiri secara virtual Anggota DPR RI Komisi V H. Irmawan, S.Sos.M.Sos, Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto, M. Si, … Read more

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Iskandar Muda (SIM) gelar kegiatan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) Aceh 2022. Foto : Zulfan

Iklan Baris

Lensa Warga

TAPAKTUAN|ACEHHERALD-Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Iskandar Muda (SIM) menggelar kegiatan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) Aceh 2022 yang bertempat di ruang serbaguna lt. 3 gedung Bappeda Aceh Selatan, Selasa (30/08/2022).

Turut dihadiri secara virtual Anggota DPR RI Komisi V H. Irmawan, S.Sos.M.Sos, Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto, M. Si, juga dihadiri Kepala Stasiun Meterelogi SIM Banda Aceh, Nasrol Adil, S. Si. MT, Bupati Aceh Selatan yang diwakili Sekretaris Daerah, Cut Syazalisma, S.STP, Dandim 0107/Asel yang diwakili, Kapolres Aceh Selatan yang diwakili, Kepala Pos TNI Angkatan Laut (AL), Kepala SKPK, Para Panglima Laot se Kabupaten Aceh Selatan, Abdya serta Aceh Barat serta para undangan lainya.

Kesempatan itu, Kepala Stasiun Meteorlogi SIM Banda Aceh, Nasrol Adil, S. Si. MT, menyampaikan bahwa ini sebuah program unggulan, secara dasar hukum program ini sangat didukung oleh dunia internasional dalam pembangunan jangka menengah dari BMKG dari tahun 2015 s/d 2019 dan RPJM dari tahun 2020 s/d 2024 yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 31 tahun 2009 tentang BMKG.  “Program yang dilaksanakan ini sangat berguna untuk kesejahteraan nelayan salah satunya adalah bagaimana mengetahui informasi cuaca dan prakiraan cuaca ketika akan melaut,” katanya.

Tidak hanya itu, sambungnya bahwa pihak BMKG akan memberikan sebuah informasi untuk mengetahui titik dimana adanya ikan sehingga para nelayan tidak bersusah payah untuk mencari ikan akan tetapi langsung melakukan penangkapan ikan sesuai titik yang telah ditetapkan.

Waktu yang sama, Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Selatan Cut Syazalisma, S.STP, mengatakan, MKG telah sejak lama menjadi mitra kerja bagi aparat pemerintah berbagai sektor salah satunya perikanan. BMKG tidak hanya memberikan bantuan kepada nelayan dalam hal informasi cuaca kenaritiman tetapi juga mampu menyediakan informasi daerah tangkapan dengan jumlah populasi ikan maksimal atau dikenal dengan istilah Fishing Ground.

Baca Juga:  Mulyadi Gunakan Dana Aspirasi Dewan Bangun Jalan

“Melalui pelaksanaan kegiatan sekolah lapang cuaca nelayan ini Pemkab Aceh Selatan berharap  akan ada inovasi terobosan dan lompatan yang terus dilakukan BMKG guna mendukung kesejahteraan masyarakat. Kiranya pelaksanaan kegiatan ini juga dapat menjadi wadah dan sarana bagi para pengguna informasi BMKG agar dapat lebih memahami informasi yang diberikan sehingga dapat di implementasikan di kehidupan sehari hari,” katanya

Informasi tersebut, tambahnya. Tidak hanya digunakan peserta yang hadir disini tetapi para stakeholder yang hadir harus dapat menjadi mediator dan penyuluh dalam penyebarluaskan informasi cuaca serta mampu mendukung kegiatan perikanan dan kelautan.

 

Penulis: Zulfan/Aceh Selatan

Berita Terkini

Haba Nanggroe