
KUALASIMPANG | ACEH HERALD-
Polres Aceh Tamiang hingga kini masih terus memburu enam tersangka terlibat kasus narkotika yang berhasil meloloskan diri dan kabur dari tahanan.
Ke-enam tersangka yang terlibat kasus narkotika dan berhasil melarikan diri dari sel Mapolres Aceh Tamiang pada Senin 28 Juni 2021 pukul 01.20 Wib dini hari, kini sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Aceh Tamiang.
Enam tersangka yang kini jadi buron, kata Kapolres AKBP Ari Lasta Irawan adalah Maulana alias Mola, Saifullah alias Laso, Julianda alias Gade, Fahrul Razi alias Badron, M. Ikram alias Ikhram, dan M. Syahroni alias Roni.
Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Ari Lasta Irawan, Kamis (1/7/2021) kepada wartawan menyebutkan pihaknya terus melakukan pencarian terhadap enam tahanan yang melarikan diri tersebut.
“Namun, sampai saat ini polisi belum berhasil menangkap kembali ke-enam tersangka yang tersangkut kasus narkotika tersebut,” ungkap perwira menengah polisi tersebut di sela-sela memperingati Hari Bhayangkara, 1 Juli 2021.
Sedangkan terkait masalah kedisiplinan anggotanya hingga tahanan narkoba itu bisa meloloskan diri tahanan, Kapolres AKBP Ari Lasta Irawan mengatakan petugas jaga saat itu, kini sedang ditangani oleh Propam Polda Aceh.
Santuni Yatim
Kapolres Aceh Tamiang dan jajaran usai mengikuti apel secara virtual, menyerahkan bingkisan dan santunan untuk puluhan anak yatim dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-75 di Mapolres Aceh Tamiang, Kamis (1/7/2021).
Puluhan anak yatim terlihat bersalaman dengan Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Ari Lasta Irawan SIK yang didampingi Ketua Bhayangkari Rinny Arilasta.