BANDA ACEH I ACEHHERALD.com – Anggota DPR Aceh periode 2019-2024, Saifuddin Yahya yang lebih akrab disapa Pak Cek, Senin (10/07/2023), menyatakan, dirinya, sebagai salah seorang elit PA dan KPA Aceh Besar, tidak mengetahui tentang adanya manuver politik yang dilakukan Ketua Partai Aceh (PA) Aceh Besar, Hasballah, yang disebut sebut terkait dengan posisi Pj Bupati Aceh Besar, yang pekan ini akan berakhir.
Menurut Pak Cek, manuver itu tak perlu dilakukan, karena menyangkut kewenangan penuh Kemendagri. Karena itu Pak Cek secara terbuka menyatakan, manuver itu sifatnya personal dan bukan atas nama PA atau malah KPA Aceh Besar. “Kalau itu urusan partai, tentu dikomunikasikan dengan jajaran pengurus serta anggota, karena ini membawa lembaga. Tapi sejauh ini, saya tak tahu menahu,” tegas Pak Cek.
Ketika ditanya secara pribadi, tentang sosok Pj Bupati Aceh Besar untuk satu tahun ke depan, figur yang terkenal ramah itu mengatakan, siapa saja yang dikirimkan oleh pihak Kemendagri, rakyat Aceh Besar harus menerimanya. Termasuk jika Muhammad Iswanto yang kini menjadi Pj Bupati Aceh Besar, dilanjutkan kepemimpinannya di Aceh. “Kita harus mendukung, figur figur terbaik Aceh Besar, termasuk Muhammad Iswanto, yang kami nilai punya kompetensi dan integritas serta trust yang kuat untuk kembali memimpin Aceh Besar,” tandas Pak Cek.
Pak Cek menilai Iswanto punya rekam jejak yang mumpuni, selama setahun memimpin Aceh Besar, terbukti dengan rangkaian prestasi Aceh Besar yang terwujud dalam setahun terakhir. Mulai dari jalur ekonomi kreatif UMKM, teknologi tepat guna, lomba MTQ dan MQK dan dari ajang olahraga. “Kita ingin Aceh Besar terus on the track, dan kita terus berharap agar Kemendagri memilih sosok terbaik untuk memimpin Aceh Besar setahun ke depan,” demikian Pak Cek.