TAPAKTUAN|ACEHHERALD.com-Sebanyak 780 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang akan bertugas pada Pemilihan Umum Tahun 2024 mendatang secara resmi dilantik, berlangsung di Gedung Rumoh Agam Tapaktuan, Selasa (24/01/2023) sore.
Acara tersebut turut unsur Forkopimda, Asisten I Setdakab, Ketua KIP Aceh Selatan beserta Komisioner, Kepala SKPK, Sekretaris KIP beserta jajarannya, Pimpinan Instansi Vertikal, Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilu Tahun 2024 dan undangan lainnya.
Dalam Kesempatan itu, Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran mengatakan, Pemilihan Umum Tahun 2024, merupakan wujud pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk lima tahun kedepan, oleh karena itu, penyelenggaraan pemilihan umum tersebut nantinya harus berjalan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Sejalan dengan itu, perlu dipahami bahwa suksesnya penyelenggaraan pemilihan umum tidak terlepas dari segi prosedural semata, tetapi juga sukses dari segi substansial dikarenakan peran PPS sangatlah penting yang memiliki integritas dan komitmen dalam menjalankan tugas serta wewenangnya,” kata Tgk. Amran.
Bupati berharap, kepada anggota PPS yang baru dilantik itu, supaya dapat bekerja maksimal untuk membantu KIP Aceh Selatan dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di wilayah kerjanya masing-masing, dalam melaksanakan tahapan demi tahapan pemilu tahun 2024 untuk dapat bersinergi dengan Pemerintah Gampong di wilayah kerja masing-masing.
Pada kesempatan yang sama, Ketua KIP Aceh Selatan Saiful Bismi mengatakan, setelah bapak ibu dilantik nantinya akan dilakukan pemutakhiran data pemilih, tentunya Akurat atau tidaknya itu tergantung ditangan bapak ibu semuanya. “Disamping itu kami mohon bekerja secara profesional, bekerja dengan integritas dan mengutamakan kepentingan negara dibandingkan kepentingan pribadi,” ucap Saiful.
Ditambah Saiful bahwa hari ini dilantik sebanyak 780 orang panitia pemungutan suara (pps), diantara 450 orang laki-laki dan 330 orang perempuan, tentu dengan harapan kepada bapak dan ibu bisa berkoordinasi dengan kepala Desa dan Bawaslu di tingkat Desa,” tutur ketua KIP itu.
Penulis : Zulfan/Aceh Selatan
