
BANDA ACEH I ACEHHERALD.com – Jagad medsos Aceh tiba tiba gempar menjelang tengah malam, Selasa (18/2/2020). Sebuah video yang direkam secara sembunyi sembunyi memperlihatkan sesosok pria berbaju putih kopiah putih dan kain sarung oranye, yang disebut sebut sebagai Ramli MS, Bupati Aceh Barat saat ini, terlibat duel dengan seorang pria yang berbaju biru donker berkopiah haji.
Dalam video yang berdurasi 1 menit 34 detik itu, didahului dialog soal sejumlah uang. Pria yang mirip Bupati Ramli menolak bertanggungjawab ketika ditanyakan seputar kuitansi sejumlah uang. Saat itu ketika ditelusuri lebih jauh, tersebut nama Idrus dan Rawon. Pria yang mirip Ramli MS kemudian meminta pria di depannya untuk bertanya kepada Idrus dan Rawon soal uang itu.
Belakangan, tiba tiba pria mirip Ramli MS yang berbaju putih lengan pendek itu meninggi suaranya. Pria di depan nya meminta agar pria mirip bupati Ramli itu jangan meninggikan suara. Lalu terdengar ucapan…bek neumat lon….setelah itu situasi makin tak terkendali, ketika lelaki mirip Ramli MS bangun dari kursi dan langsung membogem pria di depannya.
Dalam kekalutan tersebut, seorang pria muda yang ditengarai dari kubu pria mirip Ramli MS melemparkan kursi ke arah pria yang dibogem oleh Ramli.
Belum diketahui pasti kapan adegan ala reman gampong itu terjadi pada lokasi yang mirip dengan Meuligoe Bupati Aceh Barat itu. Namun sumber sumber menyebutkan, insiden tersebu terjadi, Selasa (18/2/2020) petang. Sementara video itu sendiri mulai beredar di seputaran Meulaboh sejak, pukul 20.00 WIB malam ini. Sementara di Banda Aceh, video itu mulai viral sekitar pukul 23.13 WIB jelang tengah malam.
Belakangan beredar info jika kasus itu sudah dilaporkan ke polisi. Dibuktikan dengan surat keterangan tanda bukti laporan. No : BL/29/II/2020/ACEH/RES ABAR/SPKT. DI situ dituliskan jika pelaor adalah Zahidin , muballigh dari Gampong Darul Ihsan, Bakongan Aceh Selatan. Zahidin disebut sebut menjadi korban bogem serta hantaman kursi dalam insiden mirip Meuligoe Aceh Barat itu.
Dalam surat lapornan itu terungkap jika Zahidin ingin menunggak utang terlapor dalam hal ini pria yang membogemnya, sebesar Rp 279 juta. Surat laporan yang diteken oleh Aiptu Agus Suherman itu juga ditulis akibat yang diterima pelapor dalam insiden dawa dawi di lokasi mirip Meuligoe Bupati Aceh Barat itu.
Sejauh ini belum ada klarifikasi dari Pemkab Aceh Barat seputar insiden yang berujung kepada laporan ke polisi itu.
Penulis : Nurdinsyam