Pemko Lhokseumawe Salurkan BPNT dan Upaya Perbaikan Pendapatan Masyarakat

PARIWARA LHOKSEUMAWE | ACEHHERALD.com- Pemerintah Kota Lhokseumawe terus berusaha memberikan kesejahteraan kepada warganya. Pemko selain melakukan perbaikan mata pencaharian penduduk, juga melakukan berbagai inovasi yang menyentuh pada usaha peningkatan pendapatan masyarakat. Program mensejahterakan masyarakat Lhokseumawe sudah menjadi visi dan misi duet Walikota Suiadi Yahya dan Wakil Walikota Yusuf Muhammad, sejak 5 tahun lalu. Dan, kini … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

PARIWARA

Wakil Walikota Lhokseumawe H Yusuf Muhammad menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kepada warga miskin di Kantor Pos Cabang Lhokseumawe, 11 April 2022. Foto Ist

LHOKSEUMAWE | ACEHHERALD.com-

Pemerintah Kota Lhokseumawe terus berusaha memberikan kesejahteraan kepada warganya. Pemko selain melakukan perbaikan mata pencaharian penduduk, juga melakukan berbagai inovasi yang menyentuh pada usaha peningkatan pendapatan masyarakat.

Program mensejahterakan masyarakat Lhokseumawe sudah menjadi visi dan misi duet Walikota Suiadi Yahya dan Wakil Walikota Yusuf Muhammad, sejak 5 tahun lalu. Dan, kini usaha itu terus dilakukan dengan memanfaatkan setiap peluang yang ada.

Diakui, memang belum semua dari 200.000-an warga Kota Lhokseumawe sudah bisa hidup layak. Masih ada yang berada di garis kemiskinan. Namun, untuk mengatasinya, Pemko telah melakukan langkah-langkah strategis. Di antaranya dengan melakukan seleksi yang ketat dalam pemberian bantuan pangan langsung non tunai dan bantuan sosial lainnya.

Penerimapenerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tharus betul-betul mereka yang berhak dan layak. Jadi, Pemko sudah mewanti-wanti petugas di lapangan, bahwa yang berhak mendapat BPNT harus mereka yang benar-benar miskin dan memang sangat membutuhkan bantuan tersebut.

Hal itu dikemukakan Wakil Walikota Lhokseumawe H Yusuf Muhammad SE.MSM kepada AcehHerald.com saat secara simbolis menyerahkan bantuan kepada masyarakat penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap ke 2 yang dilaksanakan di Kantor Pos Cabang Lhokseumawe, pada 11 April 2022.

Yusuf Muhammad berharap masyarakat penerima bantuan sosial yang dibayarkan melalui PT Pos Indonesia agar memanfaatkan uang bantuan dan penggunaannya tepat sasaran seperti membeli kebutuhan pokok di bulan suci Ramadhan dan menjelang idul fitri.

Kota Lhokseumawe dengan jumlah penduduk sebanyak hampir 200.000-an diperkirakan tercatat sebanyak hampir 6000-an warganya yang masuk dalam katagori miskin. Mereka tercatat sebagai penerima manfaat dari program keluarga harapan.

Namun, Yusuf Muhammad berharap jumlah warna penerima bantuan dana sosial secara perlahan bisa berkurang dengan semakin baiknya ekonomi masyarakat. “Intinya jumlah harapan ini ke depan bisa berkurang. Dan ini bisa terjadi kalau ekonomi masyarakat secara keseluruhan semakin membaik,” ujar Yusuf yang juga politisi Partai Aceh.

Baca Juga:  Gampong Panggoi Gelar Musrenbangdes

Jadi, katanya, tugas Pemko saat ini bagaimana cara memperbaiki kesejahteraan masyarakatnya, sehingga ke depan warga semakin sejahtera.

Dikatakan, meski untuk jangka tertentu Pemko masih harus berjuang memberikan bantuan untuk keluarga harapan tersebut, Wakil Walikota Lhokseumawe Yusuf Muhammad, berharap jumlah orang dan keluarga miskin di bekas Kota Gas itu bisa secepatnya melandai.

Diakatakan, pada tahun 2020 jumlah keluarga harapan di Lhokseumawe tercatat sebanyak 5.685 kepala keluarga. Dan, Alhamdulillah, dari hasil pemuktahiran data yang lalu, jumlah penerima manfaat PKH 2021 mengalami penurunan menjadi hanya 5.476 keluarga.

Indikator komponen untuk mengukur penambahan perluasan calon penerima PKH tersebut yakni Ibu Hamil (Bumil), memiliki Balita, memiliki anak prasekolah  antara usia 5 sampai 6 tahun, maupun anak usia sekolah dari SD hingga SMA.(adv)

Penulis : Yuswardi

Berita Terkini

Haba Nanggroe