Jasad Wanita di Perairan Dermaga Labuhan Haji Hampir Pasti Wanita Rohingya

"Pada saat pemeriksaan oleh Dokter, bahwa di kantong celana jasad wanita ditemukan beberapa obat dengan merek dari India/Banglades,"ujar AKP Fajriadi.
Boat kayu yang berisi etnik Rohingya di perairan Aceh Selatan. Foto Panglima Laot.

Iklan Baris

Lensa Warga

TAPAKTUAN|ACEHHERALD.com-Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Aceh Selatan Polda Aceh selidiki temuan jasad seorang wanita yang mengambang di perairan area pelabuhan Kecamatan Labuhanhaji Kabupaten Aceh Selatan.

Kapolres Aceh Selatan AKBP Mughi Prasetyo Habrianto melalui Kasat Reskrim AKP Fajriadi, S.H, Jumat (18/10/2024) mengatakan sewaktu dilakukan pemeriksaan oleh Dokter Puskesmas bahwa jasad wanita tersebut sudah meninggal diperkirakan sekitar 12 Jam yang lalu, kuat dugaan mayat itu warga Rohingya.

“Pada saat pemeriksaan oleh Dokter, bahwa di kantong celana jasad wanita ditemukan beberapa obat dengan merek dari India/Banglades,”ujar AKP Fajriadi.

Untuk sementara jasad seorang wanita diperkirakan perkiraan 17-20 tahun dengan ciri ciri kulit hitam, rambut lurus dan hidung mancung tersebut sampai saat ini belum diketahui identitasnya. “Kami akan terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kejadian ini.” Pungkas Kasat Reskrim.

Diketahui pada Kamis, 17 Oktober 2024 sekira pukul 16.30 wib telah ditemukan jasad seorang wanita yang terapung dipinggiran pantai Pelabuhan/TPI Gampong Pasar Lama Kecamatan Labuhanhaji oleh Nelayan yang baru pulang melaut. Setelah dilaporkan kepada warga setempat jasad tersebut dievakuasi ke tepi pantai TPI, kemudian dibawa ke Puskesmas Labuhanhaji.

Belakangan, hari ini, Jumat (18/10/2024) pagi nelayan Labuhan Haji seperti diakui panglima laot setempat, memantau adanya pergerakan sebuah kapal kayu yang berisi pengungsi tnis Rohingya. Namun warga setempat dan bahkan warga Aceh Selatan di pesisir menolak kehadiran atau pendaratan awak boat dari Bangladesh itu.

Jajaran Panglima Laot dan kaum nelayan secara tegas menolak pendaratan etnik rohingya yang ditengarai dibawa oleh agen human trafiking. Saat ini sepertidilaporkan warga, boat itu terombang ambing di lepas pantai perairan Aceh Selatan.

Seperti tahun tahun sebelumnya, bulan bulan ini adalah ‘jadwal’ ketibaan boat etnik Rohingya di Aceh pesisir. Bahkan tahun tahun sebelumnya, trend pendaratan itu sudah dimulai sejak bulan Agustus tahun berjalan.

Baca Juga:  Pj Bupati Lepaskan 84 Calon Jamaah Haji Aceh Besar

Penulis: Zulfan

Kata Kunci (Tags):
rtnis rohingya, pengungsi rohingya, pawang laot, perairan aceh selatan, dermaga labuhan haji

Berita Terkini

Haba Nanggroe