Setiap Kamis Wajib Berbahasa Gayo
TAKENGEN I ACEH HERALD
PERAYAAN Hari Ulang Tahun (HUT) Kute Takengen yang jatuh pada setiap tanggal 17 Februari setiap tahun nya, diperingati sebagai wujud rasa suka cita seluruh lapisan masyarakat dataran tinggi gayo, Kabupaten Aceh Tengah.
Berbagai kegiatan baik berupa event festival budaya gayo, pameran benda peninggalan Reje Linge yang merupakan kerajaan tertua di Acehm sampai dengan event kegiatan olahraga seperti pacu kuda dan lomba arung jeram.
Atas dasar itu, dalam rangka mempersiapkan peringitan hari jadi Kota Takengon tersebut, DPRK Kabupaten Aceh Tengah menggelar sidang paripurna istimewa peringatan HUT Kute Takengon tersebut, Kamis, (17/02/22) yang lalu.
Sidang paripurna istimewa yang dihadiri oleh seluruh anggota DPRK Aceh Tengah dan juga Bupati Aceh Tengah tersebut digelar di ruang Paripurna DPRK setempat.
Pancaran aroma kegembiraan terpancar jelas dari segenap anggota anggota DPRK dan segenap hadirin yang mengikuti jalannya proses rapat paripurna tersebut.
Dihadapan bupati dan segenap perserta rapat yang hadir, Sidang Rapat Paripurna Istimewa yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRK Aceh Tengah, Arwin Mega tersebut kesemuaan tahapan prosesi rapat menggunakan bahasa gayo. ” Kurrr semangat Gayo ku” (bangkitlah semangat Gayo ku), kita harus budayakan untuk secara bersama memperkuat budaya Gayo kepada pemuda pemudi Gayo. Agar adat istiadat dan budaya gayo melekat didalam setiap relung kehidupan geberasi kita yang akan nanti,” ujar Mega panggilan akrab Ketua DPRK.
Selanjutnya Mega mengimbau agar semua pihak tetap menjalankan aturan yang sudah tertuang dalam Qanun, dimana di dalam Qanun tersebut kita diwajibkan untuk menggunakan bahasa gayo pada setiap hari Kamis.
Selain itu, lanjut mantan Ketua DPC PDIP ini, untuk Hymne lagu Gayo juga akan dibuatkan Qanun nya.
“Saya rasa, kita wajib bersyukur dan berbangga, atas terselenggaranya kegiatan hari ulang tahun Gayo ini dan marilah kita berdo’a agar rangkaian kegiatan HUT Kute Takengen ini dapat terlaksana dengan sukses dan tidak terkendala apapun,” tutup Mega.
