Jembatan Pusong-Kandang Akan Dibangun Tahun 2021

Wakil Menteri PUPR Tinjau Lokasi LHOKSEUMAWE I ACEH HERALD.com Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ( Wamen PUPR), John Wempi Wetipo, Sabtu 15 Februari 2020 meninjau lokasi yang akan dibangun jembatan Pusong, Kecamatan Banda Sakti, ke Kandang, Kecamatan Muara Dua, Lhokseumawe. Informasi yang diperoleh Acehherald.com, jembatan yang menghubungkan Desa Pusong ke Kecamatan Kandang adalah … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

Walikota Lhokseumawe, Suaidi Yahya menyerahkan buku perencanaan pembangunan jembatan yang menghubungkan Pusong ke Kandang pada Wamen PUPR. Foto Humas Pemko Lhokseumawe.
  • Wakil Menteri PUPR Tinjau Lokasi

LHOKSEUMAWE  I ACEH HERALD.com
Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ( Wamen PUPR), John Wempi Wetipo, Sabtu 15 Februari 2020 meninjau lokasi yang akan dibangun jembatan Pusong, Kecamatan Banda Sakti, ke Kandang, Kecamatan Muara Dua, Lhokseumawe.
Informasi yang diperoleh Acehherald.com, jembatan yang menghubungkan Desa Pusong ke Kecamatan Kandang adalah suatu sarana yang sangat dibutuhkan. Dana yang dibutuhkan untuk pembangunan sarana penghubung tersebut sekitar Rp 284 Miliyar.
Alasan jembatan itu sangat dibutuhkan karena saat terjadi bencana alam hanya ada dua pintu keluar untuk evakuasi yaitu jembatan masuk kota di Jalan Merdeka Timur dan pintu keluar di Jalan Merdeka Barat. Begitupun wacana untuk membangun jembatan yang menghubungkan Pusong dan Kadang sudah lama dicanangkan oleh Walikota Lhokseumawe Suadi Yahya dan Wakil Walikota Yusuf Muhammad.
Saat kunjungan Wamen ke Kota Lhokseumawe, Suadi Yahya melaporkan tentang kondisi Lhokseumawe dan kebutuhan warga terhadap jembatan dimaksud. Begitupun pada kesempatan itu walikota menyerahkan buku kepada wamen PUPR.
Dihubungi secara terpisah, Wakil Walikota Lhokseumawe, Yusuf Muhammad mengakui ikut melaporkan tentang kebutuhan jembatan dimaksud.
Jembatan ini ujar Yusuf Muhammad sangat penting sebagai jalur evakuasi, pusat pertumbuhan ekonomi dan untuk penunjang sektor pariwisata. “Masyarakat sangat membutuhkan jembatan ini sebagai urat nadi jalur perhubungan,” katanya.
Ditanya tentang berapa anggaran yang dibutuhkan untuk membangun jembatan dimaksud, Yusuf Muhammad mengakui sekitar Rp 284 Milyar.
Menyahuti harapan tersebut, Wamen PUPR menurut Yusuf Muhammad, menegaskan bahwa dirinya siap membantu mempercepat realisasi rencana pembangunan Jembatan Evakuasi Pusong-Kandang.
Kepada wartawan, Wamen Jhon Wempi menjelaskan bahwa akan berusaha mewujudkan pembangunan jembatan ini. Pihak balai diharapkan mempersiapkan semua data yang diperlukan. Untuk tahun ini tentu tidak bisa diproses pembangunannya tetapi tahun depan (2021) akan direalisasikan. Sebab, data baru masuk pada pihak kementerian dan akan dihitung ulang besaran dana yang diperlukan.
Dalam kunjungan tersebut Wamen PUPR didampingi anggota DPR RI dari Fraksi Kebangkitan Bangsa Ruslan M Daud. Sedangkan dari pihak Pemko Lhokseumawe hadir Sekdako T Adnan, Ketua DPRK Ismail A Manaf, dan para pejabat yang lain.

Baca Juga:  Kajati Aceh Lakukan Kunker Ke Aceh Selatan

Penulis : Yuswardi/Lhokseumawe, Aceh Utara

Berita Terkini

Haba Nanggroe