Gubernur Aceh Minta PMI Pusat Audit Invesigasi PMI Banda Aceh

Donor Darah Pemerintah Aceh Pindah di RSUDZA BANDA ACEH I ACEH HERALD GUBERNUR Aceh Nova Iriansyah telah mengirimkan surat ke PMI Pusat terkait merebaknya rumors jika PMI Kota Banda Aceh yang selama nyaris dua tahun terakhir menfasilitasi donot darah rutin belasan ribu aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Aceh, mengirimkan darah ke PMI Tangerang, dengan kompensasi … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

Donor Darah Pemerintah Aceh Pindah di RSUDZA

Staf Ahli Gubernur Aceh Bidang Keistimewaan Aceh, SDM dan Hubungan Kerjasama, Ir. Iskandar Syukri, MM, MT, saat meninjau pelaksanaan donor darah ASN Pemerintah Aceh di RSUDZA, Banda Aceh, Kamis (12/5/2022).

BANDA ACEH I ACEH HERALD

GUBERNUR Aceh Nova Iriansyah telah mengirimkan surat ke PMI Pusat terkait merebaknya rumors jika PMI Kota Banda Aceh yang selama nyaris dua tahun terakhir menfasilitasi donot darah rutin belasan ribu aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Aceh, mengirimkan darah ke PMI Tangerang, dengan kompensasi finansial.

Dalam surat itu disebutkan, PMI Pusat harus melakukan audit investigasi atas sinyalemen yang merebak di media massa, terutama lewat platform digital itu. Sambil menunggu hasil audit investigasi tersebut, Pemerintah Aceh telah mengalihkan lokasi donor darah rutin mereka ke Instalasi Transfusi Darah (ITD) Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin (RSUDZA).

Pengalihan itu dimulai sejak hari ini hingga batas waktu yang belum ditentukan. Kepala Biro Adpim Setda Aceh, Muhammad Iswanto yang dihubungi Acehherald.com mengakui dengan kebijakan pemeindahan tersebut. Namun ia menolak berkomentar lebih jauh, karena itu sudah menjadi kebijakan pimpinan. “Kalau surat ke PMI Pusat itu memang benar adanya. Pengalihan tersebut juga tak lepas dengan laporan kekurangan darah di RSUDZA, baik untuk hal reguler maupun yang dadakan. Dengan langsung ke ITD RSUDZA maka akan lansung menjawab keperluan darah yang ada,” tutur Iswanto.

Sebelumnya, rilis dari Biro Adpim Setda Aceh mengungkapkan, Gubernur Nova Iriansyah memberikan arahan melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, dr. Taqwallah, M.Kes, agar para Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Aceh dapat mendonorkan darahnya langsung ke Instalasi Tranfusi Darah (ITD) Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh. Kebijakan itu dilakukan menyusul adanya informasi terjadi kekosongan darah di Banda Aceh. “Atas arahan Pak Gubernur melalui Sekda, ASN Pemerintah Aceh dipersilakan untuk langsung mendonorkan darah ke Instalasi Tranfusi Darah Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin,” kata Sekda seperti disampaikan oleh Staf Ahli Gubernur Aceh, Iskandar Syukri, Kamis 12/05/2022.

Baca Juga:  Mawardi; Draft Revisi UUPA Masih Digarap Tim Pakar USK

Arahan mendonorkan darah lansung ke RSUDZA disampaikan usai mencuat kabar terjadinya kekosongan darah di Unit Donor Darah PMI Banda Aceh, yang belakangan tersiar rumors jika stok darah kosong akibat adanya pengiriman cairan kehidupan itu ke Tangerang.

Menyikapi fenomena yang oleh banyak pihak dinilai kontradiktif itu, Iskandar Syukri menyebutkan, gubernur telah mengirimkan surat permohonan kepada Pengurus PMI Pusat untuk melakukan audit investigasi  terhadap pemberitaan di banyak media terkait pengiriman darah dari PMI Kota Banda Aceh ke Tangerang, guna menghindari munculnya ketidakpercayaan masyarakat dan pendonor aktif dalam mendonorkan darahnya pada Palang Merah Indonesia.

Sembari menunggu hasil audit dari PMI Pusat, Pemerintah Aceh sementara waktu menunda kegiatan donor darah pada PMI Kota Banda Aceh.

Karena hal itulah, pelaksanaan donor darah ASN Pemerintah Aceh, pada Kamis hari ini dan Jumat besok akan dilangsungkan di instalasi Tranfusi Darah RSUDZA. Mereka yang masuk jadwal donor darah adalah ASN dari Sekretariat Daerah Aceh. Pelaksanaan pada hari ini ditinjau langsung oleh Iskandar Syukri dan Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh, Muhammad Iswanto. Selain itu juga hadir Direktur dan para Wakil Direktur RSUDZA.

Iskandar Syukri memberikan apresiasi kepada ASN yang datang ke RSUDZA. Meski hari pertama pelaksanaan di tempat yang baru, tetap tak menurunkan minat ASN untuk mendonorkan darah. Di mana pada hari Kamis, sebanyak 34 kantong darah berhasil dikumpulkan dari ASN Sekretariat Daerah Aceh. Pada Jumat besok, ASN Setda yang belum mendonor, akan datang mendonorkan darah ke Instalasi Transfusi Darah RSUDZA. “Pastinya semua itu karena kesadaran para ASN bahwa donor darah menyehatkan pribadi pendonor dan tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat,” kata Iskandar Syukri.

Baca Juga:  Dihubungi PMI Karena Butuh Darah Segera, Pj Bupati Aceh Besar Mendonor di Tengah Malam

Iskandar mengharapkan, donor darah para ASN bisa menjadi budaya yang mengakar. Di mana, para ASN bisa sadar bahwa setetes darah mereka bisa memberikan kehidupan bagi masyarakat lainnya.

Berita Terkini

Haba Nanggroe