Prof Alyasa’ Abubakar: Islam Mengajarkan Pencegahan Pandemi

BANDA ACEH I ACEHHERALD.com Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Prof Dr Alyasa’ Abubakar MA mengajak umat Islam untuk menjaga kesehatan sesuai dengan protokol kesehatan WHO di era covid-19. “Covid itu penyakit berbahaya, tapi percayalah itu semua ada cara mengatasinya dengan menghindarinya, jangan masuk daerah pandemi, dan yang berada di daerah sedang terjadinya wabah … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

Jamaah shalat ied hari raya Idul Fitri 1441H, Ahad 1 Syawal (24/5/2020) tetap menggunakan masker saat mendengar khutbah. FOTO ACEHHERALD.COM/M NASIR YUSUF

BANDA ACEH I ACEHHERALD.com

Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Prof Dr Alyasa’ Abubakar MA mengajak umat Islam untuk menjaga kesehatan sesuai dengan protokol kesehatan WHO di era covid-19.

“Covid itu penyakit berbahaya, tapi percayalah itu semua ada cara mengatasinya dengan menghindarinya, jangan masuk daerah pandemi, dan yang berada di daerah sedang terjadinya wabah tidak boleh keluar,” kata Alyasa’ yang menjadi khatib khutbah Ied Hari Raya Idul Fitri 1441H.

Khatib Idul Fitri di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh 1 Syawal 1441H, Prof Dr Alyasa’ Abubakar.

Dalam khutbah Ied di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Ahad (24/5/2020), Prof Alyasa’ Abubakar mengatakan Islam sejak masa Rasulullah sudah memberi arahan tentang protokol kesehatan. “Patuhi imbauan pemerintah tentang protokol kesehatan,” ujar mantan Kepala Dinas Syariat Islam Provinsi Aceh, Alyasa’ Abubakar.

Namun demikian, tambahnya di hadapan seribuan jamaah shalat ied, mengatakan semua kita tetap perlu mengantispasi agar corona yang sedang melanda berbagai belahan dunia lain, termasuk Indonesia, tidak sampai mewabah di daerah kita yang hingga saat ini masih aman.

Ribuan jamaah shalat Ied yang memadati masjid raya Baiturrahman sejak pukul 06.30 pagi hampir seluruhnya terlihat menggunakan masker sebagai salah satu arahan dari Pemerintah Aceh.

Sedangkan bagi jamaah yang tidak memiliki dan lupa membawa masker, petugas TNI, Polri, dan Satpol PP yang menjaga keamanan di pintu masuk langsung memberikan masker kepada calon jamaah masjid raya. Sejumlah petugas dari kesatuan TNI, Polri, dan Satpol PP terlihat membagi-bagikan masker.

Di samping itu, petugas pengamanan di pintu masuk halaman masjid, juga melakukan tes suhu badan bagi calon jamaah. Tapi, selama pemantauan AcehHerald.com di pintu masuk tidak ada jamaah yang suhu badannya di atas batas maksimal.

Baca Juga:  Rektor ‘Anulir’ Kelulusan Administrasi, Prof Syahrizal Gagal Ikut Seleksi Jadi Kakanwil Depag Aceh

 

Penulis  : M Nasir Yusuf

 

Berita Terkini

Haba Nanggroe