
REDELONG | ACEH HERALD.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Bener Meriah Haili Yoga dilaporkan reaktif corona. Namun, tetap tegar dan tabah menjalani proses isolasi mandiri yang dilakukan di rumah dinas. Sekda Haili Yoga dan istri saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di rumah Dinas Sekda yang terletak di Kampung Paya Gajah Kecamatan Bukit, Bener Meriah.
Haili Yoga berserta istrinya, Risna Wati dinyatakan reaktif virus corona pasca dilakukan tes swab bersama Bupati Bener Meriah dan isterinya, dua hari yang lalu.
Tes swab tersebut dilakukan atas inisiatif bupati, guna mencegah adanya pimpinan daerah penghasil sayur terbesar di Aceh ini yang terpapar Covid 19.
Pengujian hasil Swab yang secara mandiri dilakukan oleh pihak Laboratorium Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, kata Kepala Bagian Humas Setdakab Bener Meriah yang juga Wakil Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bener Meriah, Hasyimi, Sabtu, (26/9/2020).

Menurut Hasyimi, sebelum dilakukan tes swab pada dirinya, Sekda Haili Yoga beserta istri tidak ada mengeluh sakit apapun.
“Benar, Sekda dan istri positif terpapar Covid 19, berdasarkan hasil tes swab yang dilakukan bersamaan dengan bupati beserta istri dua hari lalu, hasil swab sebenarnya tadi malam sudah sampai, namun baru pagi ini kita umumkan. Hasilnya, bupati dan istri negatif, sekda dan istri positif,” terang Hasyimi.
Namun demikian, kata Hasyimi, hingga saat ini baik sekda maupun istri, tidak mengalami sakit dan tidak ada keluhan apapun.
Namun dengan keluarnya hasil tes swab ini, maka keduanya dinyatakan terpapar Covid-19 dengan kategori Asimtomatik atau OTG (Orang Tanpa Gejala – Red).
Melalui Hasyimi, yang mengaku berkomunikasi dengan sekda via Handphone pagi tadi, sekda berpesan, agar para ASN tetap waspada, tetap menjaga protokol dalam beraktivitas, baik di kantor maupun di luar kantor.
Dikatakan, Sekda Haili Yoga juga meminta masyarakat Bener Meriah, agar tetap waspada dan tetap menjaga protokol kesehatan yang telah ditetapkan.
“Ini merupakan ujian dan cobaan bagi saya dan juga keluarga, insya Allah kami akan kuat menghadapinya, saya berharap, kepada para ASN agar tetap semangat, terus bekerja dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang sudah ada,” ujar Hasyimi menirukan ucapan sekda.
Tidak hanya ASN, kepada seluruh unsur lapisan masyarakat Bener Meriah, sekda berpesan agar tetap waspada dan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak, dan menghindari kerumunan.
Menurut Hasyimi, pasca ditetapkannya Sekda Bener Meriah beserta istri terkonfirmasi terpapar virus yang pertama ditemukan di Wuhan, China ini, pihak sekretariat kantor bupati sudah mensterilkan ruangan kerja sekda dan akan dilakukan penyemprotan disinfektan pada Senin (28/9/2020) nanti.
Disamping itu, pihak Tim Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid 19 Kabupaten Bener Meriah juga telah melakukan Tracking terhadap orang-orang atau ASN yang telah melakukan kontak langsung dengan sekda.
“Sudah dilakukan Tracking terhadap orang-orang atau ASN yang sempat kontak langsung dengan beliau, kemungkinan nanti jika data sudah terkumpul, akan kita lakukan tes swab terhadap mereka,” pungkas Hasyimi.
Penulis : AMA ROBBI / Aceh Tengah-Bener Meriah