
REDELONG I ACEH HERALD
PASCA cuti sakit selama 7 bulan, Bupati Bener Meriah, Tgk. H. Sarkawi memimpin rapat terkait kedatangan Majelis Artefak Rasulullah SAW, Rabu, (02/2/22), bertempat di ruang tamu Meuligoe Bupati setempat.
Hadir dalam rapat tersebut, Sekretaris Daerah, Drs. Haili Yoga, M.Si, Kepala MPU, Tgk. Al Muzani, Kepala Kemenag Bener Meriah, Drs. Hamdan, MA, Kasat Pol PP, Miharbi, S.Sos, Kadis Syariat Islam, Taslim, S.Ag., M.Sos, Kadis Pendidikan Dayah Almanar, S.Pd, Kadis Perhubungan, Abdul Gani, S.P., M.Si, Sekretaris Baitul Mal, Tgk. Usman, dan para tokoh alim ulama Bener Meriah. “Ini menjadi tanggungjawab kita bersama dan harus kita syukuri, kegiatan yang akan kita hadapi nanti harus kita siapkan mulai dari tekhnis pelaksanaan, protokol kesehatan dan lainnya, ini juga menjadi kebahagiaan tersendiri untuk kita bersama dan kita sambut dengan kegembiraan, ini juga merupakan salah satu rahmat untuk kita semua,” jelas Haili Yoga.
Kedatangan Majelis Artefak Rasulullah SAW sendiri yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 13 sampai dengan 15 Februari nanti, berlokasi di Pesantren Umahatul Mukminin Anwarul Mukhlasin Kampung Karang Rejo.
Sementara pada tanggal 14 dan 15 Februari nanti kegiatan tersebut dilaksanakan di Masjid Babussalam Simpang Tiga Redelong Kecamatan Bukit.
Bupati Bener Meriah mengharapkan agar kegiatan ini nantinya akan berjalan dengan baik dan tetap memenuhi Protokol Kesehatan. “Mengingat waktu yang harus kita manfaatkan sebaik mungkin, menjelang kegiatan Majelis Tabaruk Artefak Rasulullah SAW ini, harapan kita bersama terkait tekhnis dan pelaksanaan pada saat hari H nantinya, agar dapat berjalan dengan baik, dan tentunya dengan diskusi ini mudah-mudahan mendapatkan solusi untuk kita semua juga kita wajib syukuri bersama dan juga yang terpenting tetap kita jalankan Protokol Kesehatan mengingat kegiatan ini terbuka untuk umum dan sekarang ini masih dalam situasi pandemi Covid-19,” tandas Sarkawi.
Penulis Robby