BANDA ACEH | ACEHHERALD – Jamaah haji atau pun umrah Aceh, semakin dimudahkan dalam menjalankan ibadahnya. Pasalnya masyarakat Aceh tak perlu membawa uang tunai atau mata uang riyal, namun cukup mengantongi kartu debit visa Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk melakukan transaksi selama di tanah suci.
“Kami menyerahkan sepenuhnya kepada jamaah, apakah mau menukar saat masih di dalam negeri atau sesampainya disana. Meski begitu sebenarnya gak usah bawa uang tunai. Jadi dengan punya kartu debit visa, jamaah haji atau umrah dapat menukar setelah tiba disana karena kurs nya lebih bagus di Arab Saudi,” kata Direktur BSI Region 1 Aceh, Wisnu Sunandar, di Banda Aceh, Rabu (5/4/2023).
Disebutkannya bahwa BSI Debit Visa, merupakan produk Kartu Debet/ATM yang diterbitkan oleh PT Bank Syariah Indonesia Tbk dengan menggunakan logo Visa Worldwide yang dapat dipergunakan oleh Nasabah di seluruh jaringan mesin EDC dan ATM manapun di seluruh dunia (Internasional).
Jadi, kata Wisnu, jamaah haji atau umrah dapat semakin fokus beribadah dan diantara jeda kegiatan haji atau umrah yang bisa melakukan transaksi apapun. Lagipula penukaran uang rupiah ke riyal disana lebih bagus. Dan Bank Syariah Indonesia (BSI) telah mengeluarkan Kartu debit visa yang akan memudahkan jamaah bertransaksi tanpa uang tunai.
Lagipula dengan adanya Kartu debit Visa sama seperti memiliki uang tunai. Bank yang dipunyai jamaah dapat menggunakan dana langsung dari rekening tersebut. Dan lagi seluruh dunia menerimanya, ini lah mengapa BSI menawarkan kepada masyarakat Aceh, agar semakin nyaman dalam bertransaksi.
Untuk kemudahan tersebut, perlukah jamaah mengganti BSI Debit GPN yang telah dimiliki selama ini? Tidak harus, ujar Wisnu lagi, dikarenakan nasabah bisa membuka rekening untuk kartu debit visa yang baru. “Jadi, tinggal ditambahkan saja,” katanya lagi.
Sekali lagi Ia pun menyarankan bagi jamaah haji atau umrah, bisa menukar di tanah air atau pun lewat ATM yang ada di Mekkah, Jeddah, Madinah, ataupun yang ada di tanah suci.
