BANDA ACEH I ACEH HERALD
KOTA Banda Aceh dan Kota Sabang merajai seleksi Pra PORA 2022 Pidie di Caban Tenis Meja, yang berlangsung di Aula SMK Murbakeya, Kecamatan Inginjaya, Aceh Besar. Banda Aceh secara perkasa tampil sebagai juara beregu putra, sementara srikandi Kota Sabang sukses merajai beregu putri. Kegiatan itu sendiri dibuka oleh Ketua KONI Aceh Besar Muhibuddin Ibrahim mewakili Ketua KONI Aceh, serta ditutup oleh Ketua Pengda PTMSI Aceh Tgk Anwar Ramli SPd MM, Jumat (24/09/021).
Dari tujuh daerah yang lolos menuju PORA Pidie 2022m Kota Banda Aceh, Aceh Besar, Sabang dan Kota Langsa berhasil meloloskan atlet tenis meja putra dan putri. Seperti diketahui, jumlah daerah yang lolos PORA setiap cabor adalah delapan regu putra dan putri. Dengan catatan tuan rumah mendapat willcard serta tujuh regu hasil seleksi. “Alhamdulillah, semua rangkaian kegiatan berlangsung sukses, mulai dari pembukaan hingga penutupan. Semua ini berkat dukungan peserta serta semua elemen yang terlibat dalam menunjang even seleksi pra PORA ini,” kata Afzal SH, Ketua Panitia yang didampingi oleh Nasrullah selaku penanggungjawab lapangan.
Adapun tujuh daerah yang lolos menuju PORA Pidie 2022 itu adalah,
Beregu Putra :
Kota Banda Aceh, Kabupaten Aceh Besar, Kota Langsa, Kota Sabang, Kabupaten Bireuen, Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Singkil.
Berugu Putri:
Kota Sabang, Kota Langsa, Aceh Tamiang, Pidie Jaya, Kota Band Aceh, Aceh Timur dan Aceh Besar.
Setiap regu (putra dan putri) berjumlah 4 orang, dengan kombinasi 2 senior dan 2 yunior, sebagai upaya kaderisasi atlet.
Saat PORA Pidie, cabor tenis meja memperebutkan 7 medali emas dari 7 katagori pertandinganm yaitu, beregu putra, beregu putri, tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri dan ganda campuran.
Dalam seleksi di Aula Murbakeya itu, rincian juaranya adalah, untuk putra, Banda Aceh (emas), Aceh Besar (perak), Langsa dan Sabang (Perunggu). Sedangkan di nomor beregu putri diraih Sabang (emas), Langsa (perak), Aceh Tamiang dan Pidie Jaya (perunggu).
PTMSI Aceh juga menggunakan ajang seleksi ini sebagai bekal untuk penetapan pemain tenis meja aceh untuk kejuaraan kelompok umur dan evet event nasional lainnya mewakili Aceh. “Dengan upaya ini kita akan mendapatkan potensi pemain yang benar benar berasal dan terbaik dari seluruh Aceh. Sementara di ajang PORA diikuti hanya delapan daerah,” kata Nasrullah, Wakil Ketua Pengda PTMSI Aceh.
Juara Tunggal putra :
- Salahuddin B.aceh (senior)
- Ismail Abes (junior)
- Nyak’ An Langsa (senior) juara 3 bersama
- Jumadi Abes (junior) juara 3 bersama.
Juara tunggal putri :
- Nyak’ Mei Langsa (senior)
- Tsuwatul Sabang (junior)
juara 3 bersama Desi D.Yanti B.Aceh (senior) dan
Zakia Amali B.Aceh (junior).
