Yusuf Muhammad Bertemu Wamen PUPR Bicara Jembatan Pusong-Kandang

LHOKSEUMAWE – ACEH HERALD- Wakil Walikota Lhokseumawe H Yusuf Muhammad SE MSM, Kamis (24/6/2021) bertemu dengan Wakil Menteri PUPR Indonesia, Jhon Wempi Wetipo di Jakarta dengan membawa sejumlah program pembangunan yang sangat dibutuhkan untuk pengembangan kota Lhokseumawe ke depan. Dalam pertemuan itu, Yusuf Muhammad mendorong agar pembangunan jembatan evakuasi Pusong Kecamatan Banda Sakti yang menghubungkan … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

Wakil Walikota Lhokseumawe Yusuf Muhammad didampingi Anggota DPR-RI, H Ruslan M Daud saat bertemu Wamen PUPRJhon Wempi Wetipo di Jakarta . Foto Ist

LHOKSEUMAWE – ACEH HERALD-
Wakil Walikota Lhokseumawe H Yusuf Muhammad SE MSM, Kamis (24/6/2021) bertemu dengan Wakil Menteri PUPR Indonesia, Jhon Wempi Wetipo di Jakarta dengan membawa sejumlah program pembangunan yang sangat dibutuhkan untuk pengembangan kota Lhokseumawe ke depan.
Dalam pertemuan itu, Yusuf Muhammad mendorong agar pembangunan jembatan evakuasi Pusong Kecamatan Banda Sakti yang menghubungkan dengan Kandang Kecamatan Muara Dua bisa segera dibangun.

Ilustrasi jembatan Pusong-Kandang, Kota Lhokseumawe

Dalam laman Fb Yusuf Muhammad meusaboh, Wakil Walikota Lhokseumawe memposting pertemuannya dengan Wakil Menteri PUPR bersama anggota DPR-RI, Ruslan M Daud.
Menurut catatan AcehHerald.com, Wamen PUPR Jhon Wempi Wetipo sebelumnya pernah berkunjung ke Lhokseumawe dan sempat disedorkan program pembangunan jembatan tersebut.

Menurut Yusuf Muhammad, pembangunan jembatan yang akan menghubungkan Pusong dengan Kandang sangat dibutuhkan untuk pengembangan kota Lhokseumawe ke depan. Dikatakan, jika rencana pengembangan dan pembangunan jembatan Pusong-Kandang disetujui Kementerian PUPR, ke depan untuk masuk ke kota Lhokseumawe ke depan ada tiga jalur akses.

Pertama jalan lama yang menghubungkan Cunda – Lhokseumawe, kedua jalur jalan terminal Lhokseumawe, dan yang ketiga jalan akses Pusong-Kandang.

Penulis : Yuswardi

Baca Juga:  Pemko Lhokseumawe akan Data Ulang 4.000 Tenaga Honorer

Berita Terkini

Haba Nanggroe