SIGLI | ACEHHERALD.com – Dua unit toko bahan bangunan Fajar Baru, di jalan Banda Aceh- Medan, Gampong Baro Yaman, Beureunuen, Kecamatan Mutiara, Pidie, hangus terbakar, Sabtu (11/03/2023) sekira pukul 04.45 wib.
Kejadian menjelang subuh itu belum diketahui penyebabnya, dan masih dalam penyelidikan pihak berwajib. “Anehnya tidak telihat api dari luar, namun asap tebal yang keluar dari dalam toko”, ujar Hasbi, seorang warga setempat.
Dari keterangan Kalak BPBD Pidie, Muhammad Rabiul, S.T., M.T., melalui Kabid Kesiapsiagaan dan Damkar, BPBD Pidie, Ns. Syahrial, S.Kep., M.K.M., bahwa pemilik toko tersebut Saifuddin, warga Gampong Pulu Keurumbok, Kecamatan Sakti. “Kejadian diketahui dari informasi warga, dan berdasarkan info tersebut kita mengerahkan 10 unit armada Damkar bersama 3 pleton petugas ke lokasi”, jelasnya.
Pihaknya juga di back up dua unit mobil tangki PDAM dan dibantu oleh pihak TNI-Polri, sebut Kabid itu. “Pada pukul 10.15 wib api berhasil dipadamkan, walau banyak kendala dalam proses pemadaman ini, seperti bahan bangunan seperti cat, dan bahan- bahan plastik yang sulit dipadamkan, juga pintu toko yang terkunci dari dalam, sehingga susah dimasuki petugas”, ungkapnya.
Sementara itu, Kapolres Pidie, AKBP Imam Asfali, S.I.K., melalui Kapolsek Mutiara, Ipda Yusman Ayub, kepada sejumlah awak media mengatakan, saat ini dalam proses pendinginan dan pihaknya telah memasang Police Line disekitar tempat kejadian.
Penyebab kebakaran tersebut masih dalam penyelidikan Kepolisian, dan berdasarkan perhitungan kerugian akibat kebakaran itu diperkirakan sekitar Rp800 juta, sebutnya lagi. “Dalam peristiwa kebakaran ini tidak ada korban jiwa, dan arus lalu lintas di seputaran lokasi pun sudah normal kembali, sudah ditangani personel Lantas dan Polsek”, demikian Kapolsek Mutiara.
Penulis; Asnawi Ali (Pidie)