Ternyata, Iswanto Masih Diusul DPRK untuk Pj Bupati Aceh Besar

KOTA JANTHO I ACEHHERALD.com – Misteri pengusulan calon Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar yang akan berakhir masa tugasnya 13 Juli 2023 mendatang, akhirnya terjawab. Ternyata salah seorang kandidat yang diusul adalah Muhammad Iswanto SSTP MM yang tak lain adalah Pj Bupati Aceh Besar saat ini. Kepastian nama itu didapat dari berbagai sumber di seputaran DPRK … Read more

Pj Bupati Muhammad Iswanto saat meninjau Pasar Murah di Indrapuri, sebuah ikhtiar mengendalikan inlasi. Foto Prokopim Abes.

Iklan Baris

Lensa Warga

KOTA JANTHO I ACEHHERALD.com – Misteri pengusulan calon Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar yang akan berakhir masa tugasnya 13 Juli 2023 mendatang, akhirnya terjawab. Ternyata salah seorang kandidat yang diusul adalah Muhammad Iswanto SSTP MM yang tak lain adalah Pj Bupati Aceh Besar saat ini.

Kepastian nama itu didapat dari berbagai sumber di seputaran DPRK Aceh Besar, yang melakukan Rapat Banmus, Selasa (13/06/2023) kemarin. Rapat Banmus yang dipimpin Ketua Banmus DPRK Aceh Besar Iskandar Ali serta dua wakil ketua dan anggota itu, akhirnya menetapkan tiga nama untuk diusulkan ke Kemendagri, sebagai Calon Pj Bupati Aceh Besar untuk periode 2023/2024. Sumber sumber terpercaya mengungkapkan tiga nama itu adalah, 1. Drs Sulaimi MSi, 2. Muhammad Iswanto SSTP MM dan 3. Reza Pahlevi SH MH.

Ketua Banmus Iskandar Ali yang juga memimpin Rapat Banmus tentang pengusulan Calon Pj Bupati Aceh Besar itu, saat berusaha dihubungi acehherald.com, Selasa (13/06/2023) malam, tak mengangkat HP walau ada nada masuk.

Sementara sumber lain di seputar Banmus DPRK Aceh Besar mengakui tentang finalisasi usulan tersebut. Bahkan sumber sumber itu menyatakan, jika sempat terjadi situasi alot dalam pemilihan dan pemutusan nama. Termasuk sempat muncul opsi semua personil Banmus diberikan hak secara perorangan untuk memutuskan nama nama, lalu di usul ke floor Banmus.

Setelah itu baru muncul opsi secara fraksi dalam tubuh Banmus. Saat pengusulan tahap personal dan fraksi itu disebut sebut sempat muncul nama Hanan SP, salah seorang Kadis di Pemerintah Aceh, namun belakangan nama Hanan SP hilang dalam proses finalisasi, karena yang diakomodir hanya tiga nama.

Fraksi fraksi dalam Banmus itu juga tidak mengusulkan secara bulat ke tiga nama di atas, namun setelah dimusyawarahkan lebih intens, barulah didapat ketiga nama itu, dengan catatan mendapat dukungan dominan dari fraksi fraksi di dalam Banmus.

Baca Juga:  Stand TTG XXIV di Kota Jantho Mulai Dibangun

Siap Menjalankan Amanah

Saat melepaskan jamaah haji Aceh Besar. Foto Ist

Sementara PJ Bupati Aceh Besar saat ini, Muhammad Iswanto SSTP MM yang coba dihubungi oleh acehherald.com, secara terpisah, Selasa (13/06/2023) malam, sempat berkilah ketika ditanyakan hal itu. “Maaf, saya belum menerima kabar apapun, termasuk dari teman teman Banmus, nanti segera saya hubungi Anda kembali,” kata Iswanto.

Namun ketika didesak lebih jauh, dari sebrang telepon seluler, pria yang masih menjabat sebagai Kepala Biro Adpim Setda Aceh itu dengan nada diplomasi mengatakan, sebagai aparatur negara khususnya di jajaran Pemerintah Aceh yang berafiliasi ke Kemendagri, dia siap menjalankan amanah, jika memang diputuskan demikian oleh atasan. “Begini saja, saya hanya bertugas dan terus memberikan yang terbaik untuk Aceh Besar sampai batas waktu yang telah ditetapkan. Semuanya dijalani saja bagai air mengalir. Jika memang atasan–tentu saja dengan segala pertimbangan–mempercayakan kembali amanah ini kepada saya, bagaimanapun say harus siap. Karena ini adalah konsekuensi dari tugas sebagai bawahan. Saya pikir itu saja,” tandas Iswanto seraya menolak untuk berkomentar lebih jauh.

Berita Terkini

Haba Nanggroe