Polres Pidie Gulung Komplotan Curanmor Lintas Kabupaten

SIGLI I ACEH HERALD
MELALUI sebuah operasi berantai dengan sandi Operasi Sikat Seulawah 2021, berhasil mengungkap sekaligus menggulung komplotan pencurian lintas kabupaten dengan sasaran kendaraan bermotor mulai dari roda dua hingga roda empat. Sebanyak tujuh unit kendaraan diamankan polisi, dan sembilan orang tersangka dibekuk.
Kapolres Pidie AKBP Zulhir Destrian SIK MH melalui Kasat Reskrim AKP Ferdian Chandra SSos MHkepada awak media, Kamis (24/06/2021) mengatakan, semua pelaku itu ditangkap secara terpisah. Yaitu di Pidie, Bireuen, Ceh Utara, Tamiang serta empat orang komplotan dari Sumatera Utara, tepatnya dari Desa Batu Melenggang Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat. “Mereka punya peran berbeda, yaitu eksekutor lapangan serta penadah. Khusus komplotan dari Sumut adalah eksekutor lapangan atau pencuri,” kata Ferdian Chandra.
Polisi berhasil menyita banyak barang bukti dari komplotan ini. Baik yang dipakai saat beroperasi, maupun barbuk hasil kejahatan, berupa kendaraan roda dua, roda tiga dan empat. Yaitu, 1 sepmor yamaha v-ixion, 2 honda beat, 2 honda scopy, 1 unit becak motor, serta alat pendukung kejahatan lainnya.
Adapun para tersangka adalah, M Yusni (35) Blang Panjoe Bireuen, Muzakkir (48) Alue Dua Nisam Aceh Utara, Fakhrul (34) Pante Teungoh Sigli, Irwanda (33) Alur Bemban Aceh Tamiang, Jendawa (33), Gusti Nanda (24), Khairul Irwanda (20), M Rizki Nasution (19) keempatnya dari Desa Batu Melenggng Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Khusus untuk empat orang warga Sumut yang melarikan becak motor dan perlengkapan bengkel di Jalan Lingkar Lampeudue Baro, Sigli, ternyata memiliki latar belakang yang terasa sedikit unik. Keempatnyamengaku bkrja I kengkel las milik M Ansor Siregar, namun takpernah dibayar uang makan dan gaji selama empat bulan.
Keempat perantau itu lalu nekat melarikan becak motor berikut peraatan bengkel las milik M Ansor ke Medan. Becak motor mereka larikan hingga ke komplkmesjid Abu Beureeh Beuruenuen, lalu dari Beureunuen merekan kabur ke Langkat dengan mobil Hi-ace berikut barang curiannnya. Belakangan polisi yang mendapat pengaduan dari korban, mencokok Jendawa cs di rumahnya.
Baik komplotan curanmor lintas kabupaten, serta Jendawa cs, kini masih dalam proses hukum di Mapolres Pidie.