
BIREUEN | ACEH HERALD
STADION Cot Gapu yang merupakan stadion kebanggaan masyarakat Kabupaten Bireuen dan salah satu stadion bersejarah di Bireuen dikabarkan akan segera dirobohkan.
Kondisi ini mulai memunculkan polimik dalam masyarakat di Kabupaten Bireuen. Betapa tidak, Stadion Cot Gapu merupakan salah satu sejarah termegah di Indonesia. Dimana pada tahun 1948 Presiden RI Pertama Ir Soekarno mendarat di Stadion Cot Gapu Bireuen dan sempat memimpin Indonesia di Meuligoe Bupati Bireuen selama satu pekan.

Selain itu, yang menjadi kebanggaan masyarakat Bireuen adalah Stadion Cot Gapu adalah salah satu lapangan sepakbola yang sudah sangat dikenal di seluruh Indonesia. Dimana tim kebanggaan masyarakat Bireuen yaitu PSSB telah membesarkan nama Bireuen dikancah pesepakbolaan nasional. Stadion Cot Gapu lah yang membesarkan nama Bireuen di tingkat nasional.
Kini nama Stadion Cot Gapu Bireuen akan terancam hilang, betapa tidak, Pemerintah Kabupaten Bireuen melalui Dinas Pemuda dan Olahraga tahun 2021 dikabarkan telah menganggarkan dana untuk merobohkan atau menghancurkan Stadion Cot Gapu dan meratakan tanah lapangan tersebut.
Informasinya Stadion Cot Gapu akan dijadikan sebagai lokasi penghijuan atau taman hijau. “Seharusnya Pemkab Bireuen atau Dispora mencari lahan lain untuk lokasi penghijaun jangan menghancurkan atau menghilangkan Stadion Cot Gapu yang sudah menjadi sejarah Kabupaten Bireuen,” kata Abdullah, warga Kota Juang, kepada wartawan, Kamis (14/1/2021).
Hal senada juga dikatakan beberapa tokoh olahraga dan tokoh sepakbola di Kota Juang. Mereka juga sangat menyesalkan sikap Pemkab Bireuen jika sengaja akan merobohkan Stadion Cot Gapu Bireuen.
Dikatakan mereka, seharusnya Pemkab Bireuen dapat menganggarkan dana untuk merenovasi Stadion Cot Gapu, bukan merobohkan atau menghilangkan stadion dan lapangan sepakbola bersejarah itu. Karena biaya renovasi dengan biaya untuk merobohkan dan membangun taman diperkirakan hampir sama jumlah besar anggarannya.(*)
PENULIS : FERIZAL HASAN