MEUREUDU I ACEHHERALD – Seminggu menghilang dari rumah usai cekcok dengan istri, pria lansia, Abdul Gani (62), ditemukan dalam kondisi tak bernyawa tergantung di dahan pohon rambutan. Anak korban semat mencari cari keberadaan almarhum, namun pencarian itu langsung berakhir, sejenak diketahui nasib sang ayah yang telah menjadi jasad tanpa nyawa.
Abdul Gani ditemukan oleh warga dalam kondisi meninggal dunia, dengan dugaan kuat melakukan hara kiri (bunuh diri) dengan menggantung diri di pohon rambutan di kebun milik warga di Gampong Peurade Kecamatan Panteraja Kabupaten Pidie Jaya (Pijay).
Seperti dilansir dari Kantor Berita Antara, Kapolres Pijay AKBP Dodon Priyambodo melalui Kasat Reskrim Iptu Dedy Miswar, Kamis mengatakan korban diduga bunuh diri. “Menurut pengakuan dari pihak keluarga, almarhum telah meninggalkan rumah sejak seminggu yang lalu karena ada permasalahan dengan istrinya,” kata Iptu Dedy Miswar.
Iptu Dedy Miswar menjelaskan, korban ditemukan atas laporan warga yang hendak ke kebun sekitar pukul 11.00 WIB dan melihat ada mayat yang tergantung di pohon rambutan, korban mengikat lehernya dengan kain panjang motif batik kemudian disangkutkan pada ranting pohon.
“Sebelumnya pada (9/9) korban yang berprofesi sebagai nelayan ini, datang ke rumah Keuchik dan memberi tahu bahwa dia sudah bercerai dengan istrinya,” kata Iptu Dedy.
Sejak seminggu korban menghilang, anak korban sempat mencarinya dan belum mendapatkan kabar. Namun hari ini ditemukan tetapi sudah tidak bernyawa.
“Kini korban telah dievakuasi oleh PMI Pidie Jaya ke RSUD Pidie Jaya guna dilakukan Visum et Repertum,” demikian Iptu Dedy Miswar.