LHOKSEUMAWE | ACEHHERALD.com – Tepuk tangan menggema dari aparatur sipil negara (ASN) dan staf Majelis Adat Aceh ,(MAA) Lhokseumawe saat akan berakhir Musda ke V MAA di Hotel Diana, Rabu (23/11/2022). Gemuruh suara dan tepuk tangan terdengar saat panitia Musda yang dipimpin oleh Staf Ahli Pemko Lhokseumawe M Amin membaca rekap suara pemilih. Dari 15 pemilih dari unsur camat, mukim dan ketua MAA demisioner, Saifuddin Saleh, penyair tahun 1980-an dan alumni APDN Banda Aceh mengantongi sembilan suara. Sedangkan calon lainnya, HM Nasir Ali memperoleh enam suara.

Saifuddin Saleh dikenal sebagai penyair dan penulis puisi. Di kalangan seniman sosok ini dikenal dengan panggilan Dhien Paro Pasa. Ia bukan wajah baru di MAA Lhokseumawe.

Pamong yang juga ahli hukum ini paham betul tentang adat serta adat istiadat. Malah saat masih aktif sebagai ASN, warga Meunasah Masjid, Kecamatan Muara Dua, ini pernah menduduki pos penting di jajaran elite Pemko Lhokseumawe mulai dari Kadis Kesehatan serta Asisten I Setdako.
Pemilihan pada hari itu berlangsung dua putaran. Tahap awal menjaring calon yaitu Tgk T HM Jalil Hasan (petahana), HM Nasir Ali dan H Saifuddin Saleh. Pada putaran pertama HM Nasir Ali dan Saifuddin Saleh masing-masing mendapat lima suara dan M Jalil Hasan dapat empat suara.
M Amin didampingi oleh Camat Blang Muara Satu Taruna Putra Satya SIp MAP dan Riswandi menjadi pengadil pada Musda itu.
M Amin menggarisbawahi bahwa dalam tata tertib calon yang mendapat suara maksimal lima pemilih maka lolos ke putaran kedua.

Pada pada pemilihan sesi kedua yang sangat menentukan, Saifuddin Saleh meraup sembilan suara sedangkan M Nasir Ali mendapat enam suara.

“Calon terpilih adalah Pak Saifuddin Saleh, dan tok ketuk palu pimpinan sidang,” kata pimpinan sidang sambil mengetok palu.
Pada saat penyampaian visi dan misi calon, Saifuddin ingin mengefektifkan peradilan adat di gampong, melobi dana dari APBA dan perusahaan serta membantu program pemerintah. Ia akan mengemban tugas mulai tahun 2022-2027.
Sebelumnya Walikota Lhokseumawe Dr Imran berharap MAA berada bersamanya dalam membangun kota. Program yang sudah ia canangkan dan jalankan supaya disampaikan ke gampong-gampong oleh pengurus MAA.

Penulis: Yuswardi