JAKARTA | ACEHHERALD — Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono sempat bercanda dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk meminjam Sandiaga Uno di Pilpres 2024.
Hal itu diungkap Sandi setelah menghadiri peringatan hari ulang tahun ke-50 PPP. Menurut Sandi, Mardiono dan Prabowo bercanda di sela-sela acara.
“Tadi banyak guyon sama Pak Prabowo, Pak Mardiono tadi menyampaikan, ‘Pinjam dulu [Sandi]. Pak Prabowo bilang ke Pak Bahlil (Menteri Investasi Bahlil Lahadalia), ‘Jangan provokasi, jangan provokasi!’,” kata Sandi di ICE BSD, Tangerang Selatan, Jumat (17/2).
Sandi mengatakan ia akan mengikuti arahan Prabowo. Ia belum mau mengungkap langkah selanjutnya terkait pilpres.
Menurut Sandi, Mardiono akan bertemu dengan Prabowo. Pertemuan itu akan membahas soal niat PPP mencalonkan Sandi sebagai capres.
“Nanti Pak Mar sama Pak Prabowo nanti yang akan bertemu karena itu memang ranahnya dari pimpinan parpol,” ucapnya.
Sebelumnya, PPP beberapa kali menyatakan minat mengusung Sandi pada Pilpres 2024. Namun, Sandi masih berstatus sebagai kader Gerindra. Gerindra juga telah menyatakan akan mengusung Prabowo sebagai capres.
AHY respons sapaan Jokowi
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) buka suara usai disebut sebagai calon presiden (capres) atau calon wakil presiden (cawapres) oleh Presiden Joko Widodo di ulang tahun ke-50 PPP.
AHY menilai Jokowi menyampaikan harapannya tentang Pilpres 2024. Dia menilai Jokowi ingin pilpres digelar dengan memperhatikan stabilitas politik dan keamanan nasional.
“Ya, saya yakin Pak Presiden Jokowi juga memiliki harapan,” kata AHY di lokasi perayaan ulang tahun PPP.
AHY enggan berkomentar lebih lanjut mengenai pernyataan Jokowi. Dia berkata akan terus mempersiapkan diri menjelang 2024.
“Yang jelas kami akan terus beriktihar dan akan terus mempersiapkan diri sebaik-baiknya,” ujar AHY.
Jokowi sebelumnya sempat menyebut beberapa nama yang ia nilai cocok menjadi capres ataupun cawapres. Nama AHY masuk dalam daftar tersebut.
“Yang saya kenal ada Pak Prabowo, yang saya tahu juga ada Pak Erick Thohir, yang saya tahu juga ada Sandiaga Uno, yang saya tahu juga ada Pak Mahfud MD,” ucap Jokowi pada peringatan ulang tahun PPP.
Dia melanjutkan, “Saya hampir lupa juga ada Mas AHY.”
Sumber: CNN Indonesia