BANDA ACEH | ACEHHERALD.Com — Provinsi Aceh dinilai memiliki kekayaan sumber daya alam dengan adanya cadangan migas yang siginifikan, terutama dikawasan blok utara (North Sumatera Offshore) dan blok B yang telah menjadi sumber utama produksi selama beberapa dekade.
Dalam Forum diskusi bertajuk Potensi Migas di Era Energi Terbarukan: Bagaimana Aceh Beradaptasi? yang digelar Jurnalis Ekonomi Aceh (JEA), Direktur Komersial PT PEMA, Almer Hafis Sandy, menyebutkan Aceh memiliki cadangan gas bumi melimpah yang masih potensial.
Namun, pengelolaan migas di Aceh masih menghadapi tantangan besar, seperti pembebasan lahan dan modal investasi, tuturnya, Selasa (10/12/2024).
Meski begitu, pihaknya tetap memanfaatkan peluang yang ada untuk terus mendorong dan meningkatkan kotribusi perekonomian Aceh.
PT PEMA berkomitmen memanfaatkan blok-blok migas untuk meningkatkan kontribusi terhadap perekonomian Aceh, dengan fokus pada tenaga kerja lokal dan diversifikasi usaha, termasuk ke sektor energi terbarukan seperti panas bumi, ujar Almer.
Dalam diskusi yang dimoderatori Subur Dani, ini menghadirkan sejumlah tokoh kunci lainnya, seperti Wakil Ketua DPR Aceh Saifuddin Muhammad, serta Kepala Divisi Formalitas, Hubungan Eksternal, dan Sekuriti KKKS Radhi Darmansyah.
Laporan: Andika Ichsan