
IDI I ACEH HERALD
PROGRAM Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI yang akan membangun 10.000 hektar tambak udang (Shrimp Estate) di Kabupaten Aceh Timur dinilai sangat bermanfaat bagi petani setempat. Karena program tambak udang vaname ini akan menciptakan lapangan kerja baru dan mampu menyerap ribuan tenaga kerja, kata Sekda Aceh Timur, Ir Mahyuddin Syech Kalad, M.Si di sela-sela kegiatan pemetaan lahan tambak masyarakat, di Aula Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh Timur, Rabu (27/01/2021).
Program yang sangat diharapkan petani tambak ini hendaknya dapat terkabul, karena program ini sangat berguna bagi petambak yang selama ini terpuruk akibat diterpa banjir serta ketiadaan modal usaha.
Menurut Sekda, program KKP ini sangat bagus dan telah ada contoh seperti yang sudah diterapkan di Kecamatan Idi Timur. “Mudah-mudahan program ini akan terlaksana di sejumlah kecamatan lainnya di Aceh Timur,” katanya.
Terkait program 10.000 hektar lahan seperti yang telah diwacanakan melalui anggaran DKP RI, Mahyuddin menyebutkan hingga hari ini masih tahap persiapan lahan.
Sementara Kadis Kelautan dan Perikanan Aceh Timur, Ir T Syawaluddin menambahkan, dengan direncanakannya budidaya udang vaname sistem claster secara itensif di Aceh Timur, pihaknya bersama Tim Pokja melakukan tahap awal yaitu melakukan pemetaan tambak masyarakat.
Selain dapat membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat, program ini juga bertujuan memenuhi kebutuhan udang bagi masyarakat Aceh dan kebutuhan udang secara nasional, demikian Syawaluddin.
PENULIS : RIDWAN SUUD