Polda Aceh Tes Swab Antigen di Perbatasan Aceh – Sumut, 1 Positif

KUALA SIMPANG | ACEH HERALD TIM Asistensi Polda Aceh terus memaksimalkan pengawasan terhadap penyekatan dan pemeriksaan di pos perbatasan Aceh – Sumut di Seumadam, Aceh Tamiang, Senin (17/5/2021). Tes swab antigen dilakukan untuk mengantispasi dan pencegahan penyebaran Covid-19 di Tanah Rencong. Aceh sejak sepekan terakhir dilaporkan jumlah pasien terpapar virus asal Wuhan, China, meningkat tajam. … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

Tim medis melakukan tes swab antigen kepada pelintas batas di perbatasan Aceh-Sumut, Seumadam, Aceh Tamiang, Senin (17/5/2021)

KUALA SIMPANG | ACEH HERALD

TIM Asistensi Polda Aceh terus memaksimalkan pengawasan terhadap penyekatan dan pemeriksaan di pos perbatasan Aceh – Sumut di Seumadam, Aceh Tamiang, Senin (17/5/2021).

Tes swab antigen dilakukan untuk mengantispasi dan pencegahan penyebaran Covid-19 di Tanah Rencong. Aceh sejak sepekan terakhir dilaporkan jumlah pasien terpapar virus asal Wuhan, China, meningkat tajam.

Ketua Tim Asistensi, Kombes Pol Mohammad Muslim Siregar sedang berdialog dengan tim medis di pos Seumadam, Aceh Tamiang, Senin (17/5/2021)

“Salah satu kegiatan yang dilaksanakan di sana adalah melakukan pemeriksaan swab antigen kepada para pengemudi dan penumpang yang akan memasuki Aceh,” sebut Ketua Tim Asistensi, Kombes Pol Mohammad Muslim Siregar, Senin (17/5).

Muslim Siregar menyebutkan, sebanyak 25 orang telah dilakukan pemeriksaan swab antigen, mereka terdiri dari para pengemudi dan penumpang yang akan memasuki Provinsi Aceh. Dari jumlah tersebut, satu dinyatakan positif Covid-19.

“Dari 25 orang yang kami periksa, satu orang hasilnya positif. Yang positif tersebut minta balik ke Medan dan akan melaksanakan isolasi mandiri di Pangkalan Susu,” ungkap Muslim.

Selain pemeriksaan swab, sambung Muslim, pihaknya juga memeriksa kelengkapan administrasi perjalanan sejumlah kendaraan yang akan memasuki Aceh.

“Kendaraan yang akan memasuki Aceh juga kami periksa dan hasilnya 50 kendaraan terpaksa diputar balik karena tidak dapat menunjukkan dokumen perjalanan,” sebutnya.(*)

Baca Juga:  Cegah Corona Pemko Siapkan 33  Unit Screening Room

Berita Terkini

Haba Nanggroe