| Sekda T Adnan Berdialog dengan Warga
LHOKSEUMAWE | ACEHHERALD.com – Pelaksanaan pasar murah yang digelar Pemko Lhokseumawe di Desa Alue Lim, Kecamatan Blang Mangat, Lhokseumawe ramai dikunjungi masyarakat pembeli.
Untuk memastikan azas manfaatnya kegaiatan Pasar Murah yang digelar Pemko tersebut, Sekda Kota Lhokseumawe, T Adnan memantau prosesi kegiatan pasar dan sekaligus bertemu dan melakukan dialog dengan para pembeli yang sebagian besar kaum perempuan.
Pasar murah yang digelar di Desa Alue Lim pada Selasa (13/9/2022) merupakan bagian dari program Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Lhokseumawe bersama Muspika Kecamatan Blang Mangat.
Warga Gampong Alue Lim Kecamatan Blang Mangat terlihat berbondong bondong mendatangi lokasi pasar murah yang digelar di desa mereka. Pasar Murah yang berlangsung sehari itu digelar halaman meunasah setempat.
Menurut pantauan AcehHerald.com, warga setempat terlihat sangat antusias dalam membeli kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) yang dijual dengan harga lebih murah dibandingkan di pasar-pasar dan toko di wilayah Blang Mangat.
Operasi pasar yang dilakukan Pemko Lhokseumawe seklagus untuk menjaga harga barang kebutuhan pokok bagi warga pasca terjadi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM ).
Sekda di lokasi pasar murah sempat berbincang bincang dengan warga masyarakat yang sudah dan akan membeli sembako murah tersebut.
Sekda T Adnan yang didampingi Asisten Pemerintahan dan Keistimewaan Kota Lhokseumawe, Muhammad Maxsalmina, SHi, Kabag Ekonomi , Zakaria, Camat Blang Mangat , Ridha Fahmi SSTP MSM, dan Danramil setempat antara lain sempat berdialog dengan beberapa warga Alue Lim.
Dilansir dari Portal Pemko Lhokseumawe, Maimunah, seorang warga Desa Alue Lim menyatakan sangat berterima kasih kepada Pj.Walikota Lhokseumawe Imran yang telah menggelar pasar murah guna membantu warga desa untuk mendapat sembako dengan harga terjangkau. “Kami sangat berterima kasih. Pasar Murah dilaksanakan pada harga-harga barang melonjak pasca dinaikkan harga BBM,” ujar Maimunah.
Beberapa warga yang dihubungi AcehHerald.com secara terpisah mereka menginginginkan Pemko Lhokseumawe tidak hanya sekali saja menggelar pasar murah ini. Sebab, katanya, dengan dilaksanakan pasar murah ini, mereka saat ini bisa mendapatkan beras, gula pasir, migor, tepung dan telur dengan harga jauh lebih murah dibandingkan dengan harga di pusat-pusat perbelanjaan di Kota Lhokseumawe.
Cek Harga di Pasar Cunda
Sebelum memantau pelaksanaan Pasar Murah di Desa Alue Lim Blang Mangat, Sekda Kota Lhokseumawe T Adnan dan rombongan terlebih dahulu melakukan pengecekan harga sembilan kebutuhan bahan pokok (sembako) di pasar Cunda.
Dari hasil wawancara dengan pemilik toko grosir diketahui harga beras yang paling tinggi pada Selasa (14/9/2022) untuk karunf berisi 15 kg dijual Rp 170.000 atau terjadi kenaikan sebesar Rp 20.000 per sak dibanding dengan harga sebelumnya hanya Rp 150.000 persak.
Sementara harga-harga di Pasar Murah yang dicatat AcehHerald.com di Desa Alue Lim berada jauh di bawah harga di pasar. Untuk vbras ukuran 10 kg dijual dengan harga Rp 90.000, gula pasir Rp 22.000/2 Kg, Minyak Goreng Rp 33.000/2 liter, tepung terigu Rp 18.000/2 Kg, telur ayam 1 papan (30 butir) Rp 37.000, bawang merah 1 kg Rp 21.000, cabai merah Rp 48.000/Kg. (adv)
Penulis : Yuswardi
