TAPAKTUAN|ACEHHERALD – Pemerintah Aceh melalui Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menyalurkan bantuan untuk korban banjir dan tanah longsor di Kabupaten Aceh Selatan, Sabtu (03/09/2022) kemaren.
Bantuan Provinsi Aceh itu isalurkan oleh Kalak BPBA, Dr Ir Ilyas MP diterima secara langsung oleh Sekretaris Daerah Aceh Selatan, Cut Syazalisma, S.STP, didampingi Dandim 0107/Asel dan Kalak BPBD Aceh Selatan. Bantuan itu berupa 5 ton beras, 50 dus ikan sarden, minyak goreng sekitar 400 liter dan lainnya.
Dalam kesempatan itu Kalak BPBA, Dr Ir Ilyas MP menyampaikan, pada saat kejadian banjir dan longsor di Kabupaten Aceh Selatan, Pj Gubernur merespon secar cepat dengan memerintahkan pihak BPBA untuk lmeakukan penanganan terhadap korban banjir dan longsor tersebut. “Tentu ini sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Aceh terhadap korban banjir dan tanah longsor yang ada di Aceh khususnya di Aceh Selatan, dan hari ini kita turun ke lapangan melihat situasi serta menyalurkan bantuan masa panik,” katanya.
Kalak BPBA berharap kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan khususnya masyarakat Aceh Selatan karena ini masuk musim hujan, diimbau untuk tetap menjaga alam seperti tidak membuang sampah sembarangan serta kepada warga yang berada di pinggir pantai untuk tetap waspada dikarenakan saat ini potensi gelombang tinggi yang mencapai ketinggian ±3 Meter. “Kembali kita ingatkan kepada masyarakat disaat musim hujan tiba dengan curah hujan yang tinggi, tentu kita tetap siap dan siaga dalam menghadapi bencana tersebut,” katanya.
Saat ditanya terkait penanganan banjir kedepan, pihak BPBA menjelaskan khusus penanganan daerah aliran sungai (DAS) salah satu tugas BPBA dan BPBD agar tetap koordinasi dengan dinas terkait, tidak hanya itu pihak BPBA akan berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS Sumatera I), Dinas Pengairan Aceh dan hari ini untuk menetapkan anggaran perlu proses baik itu dari tahap musrembang hingga di tetapkan APBA.
Di waktu yang sama Sekretaris Daerah Aceh Selatan, Cut Syazalisma, S.STP, mengatakan ucapan terima kasih atas responsif Pemerintah Aceh terhadap Pemda Aceh Selatan dalam penanganan banjir dan tanah longsor. “Saat ini para Forkopimda sudah saling koordinasi untuk penanganan banjir ini , In sha Allah saat ini kita terus berupaya untuk membantu sesuai dengan kemampuan Pemerintah Daerah, ini tentu perlu semua dukungan dan kolaborasi antara Pemerintah Aceh dengan Pemkab Aceh Selatan,” kata Sekda.
Sambung Sekda terkait rumah warga yang ambruk akibat longsor, tentu ini terus dilakukan penanganan darurat baik itu pembersihan dan dilihat penanganan apa selanjutnya yang akan dilakukan sehingga rumah tersebut agar bisa di tempati kembali orang penghuninya.