[divider style=”solid” top=”20″ bottom=”20″]
SIGLI | ACEH HERALD
PEMBANGUNAN Wisma Atlet Tahap I untuk PORA XIV Tahun 2022 yang dikerjakan oleh perusahaan asal Aceh Jaya, PT Putra Nanggroe Aceh, saat ini pekerjaannya sudah mencapai 17 persen, untuk Tahap I pekerjaan mencakup pondasi dan kolom (tiang) lantai dasar dan lantai dua, seperti dijelaskan oleh Site Manager perusahaan tersebut, Rusmadi kepada Awak Media.Kamis sore (22/10/2020). “Sesuai kontrak, masa pelaksanaan pekerjaan ini selama 90 hari kelender, dimulai sejak 1 Oktober sampai 29 Desember 2020. Kita terus memacu pekerjaan sesuai jadwal, karena waktu pelaksanaan singkat,” jelasnya lagi.
Saat ini rekanan sedang lakukan pemasangan batu kali untuk pondasi, sudah sebagian terpasang, dan untuk pondasi tapak kolom juga sedang dikerjakan. “Pada tahap ini pekerjaannya selain pondasi juga pembuatan kolom lantai dasar dan lantai dua, sedang kontruksinya sendiri untuk bangunan lantai tiga, karena dalam perencanaannya gedung ini berlantai tiga,” terang Rusmadi.
Sementara Pengawas lapangan dari perusahaan yang mengerjakan Pembangunan Wisma Atlet Tahap I, Zawir mengatakan, pembangunan yang sedang dikerjakan sesuai dengan jadwal kontrak, dan item pekerjaan pada Tahap I.
Ditanya mengenai penimbunan dan pemadatan lahan, Zawir menerangkan, penimbunan dan pemadatan dilakukan selesai pekerjaan pondasi dan kolom, karena untuk timbunan dan pemadatan butuh waktu, sedangkan gedung ini harus segera rampung untuk digunakan pada PORA XIV 2022, dan itu sesuai kontrak, katanya.
Pantauan media ini, pembangunan Wisma Atlet untuk PORA XIV 2022 Tahap I dengan Anggaran 6,2 milyar lebih, bersumber dari Bantuan Keuangan Provinsi, dikerjakan di areal bekas empang, masih dalam komplek kantor Diklat Pidie, jalan lingkar Keuniree.
Pengerjaan pembangunan fasilitas PORA XIV 2022 ini juga dinilai cepat, bahkan pekerjaan penimbunan Tahap I komplek Pidie Sport City untuk PORA XIV 2022 yang pelelangannya bersamaan dan sudah ada perusahaan pemenangnya, namun belum juga dikerjakan.(*)
PENULIS : */NURDINSYAM
