Nova Lantik Jamaluddin Jadi Inspektur Aceh, Kadis Budpar Kosong

BANDA ACEH | ACEH HERALD.com– Gubernur Nova Iriansyah kembali melantik pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Aceh. Mutasi yang dilaksanakan menjelang akhir masa jabatannya sebagai Gubernur Aceh, pada 5 Juli 2022 nanti, dimaksudkan untuk mengisi kekosongan jabatan inspektur yang ditinggal Ir Zulkifli MM, yang memasuki purna tugas. Jamaluddin Adam SE, M.Si AK, mantan Kepala Dinas … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

Gubernur Aceh, Ir. H. Nova Iriansyah, MT, Melantik dan Mengambil Sumpah Jabatan Tinggi Pratama Inspektur Aceh, Jamaluddin Adam, SE, M.Si, Ak, di Meuligoe Gubernur Aceh, Banda Aceh, Rabu, (15/6/2022).

BANDA ACEH | ACEH HERALD.com–

Gubernur Nova Iriansyah kembali melantik pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Aceh. Mutasi yang dilaksanakan menjelang akhir masa jabatannya sebagai Gubernur Aceh, pada 5 Juli 2022 nanti, dimaksudkan untuk mengisi kekosongan jabatan inspektur yang ditinggal Ir Zulkifli MM, yang memasuki purna tugas.

Jamaluddin Adam SE, M.Si AK, mantan Kepala Dinas Keuangan Aceh yang kini menjabar sebagai Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh dilantik menjadi Inspektur Aceh. Prosesi pengambilan sumpah dan pelantikan berlangsung sederhana dan terbatas serta tetap menerapkan standar protokol kesehatan, di ruang tengah Meuligoe Gubernur Aceh, Rabu (15/6/2022) pagi.

Dengan pelantikan Jamaluddin sebagai inpektur Aceh, kini jabatan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh yang sudah digelutinya tiga lalu menjadi kosong. “Hingga saat ini belum ada penunjukkan kepala dinas untuk mengisi kekosongan yang ditinggal Jamaluddin”.

Pada acara pelantikan itu, gubernur berpesan kepada Jamaluddin selaku Inspektur Aceh yang baru, agar selalu menjalankan tugas sesuai dengan Pakta Integritas yang telah diikrarkan.

“Dalam setiap pelantikan selalu ada pembacaan dan penandatanganan Pakta Integritas. Saya ingatkan agar Pakta Integritas itu dijalankan dengan sebaik-baiknya. Kepada Sekda Aceh saya instruksikan untuk mengawasi kepatuhan para pejabat terhadap Pakta Integritas yang telah diikrarkan dan ditandatangani,” ujar Nova.

“Laksanakan tugas dan tanggungjawab yang diamanatkan ini dengan sebaik-baiknya. Terlalu banyak tugas yang harus saudara lakukan. Untuk itu lakukan tugas tersebut dengan sebaik-baiknya sesuai dengan Tupoksi dan Pakta Integritas yang baru saja saudara ikrarkan tadi,” imbuh Gubernur.

Dalam arahannya, Gubernur juga menginstruksikan agar Jamaluddin sebagai Inspektur Aceh untuk mengawal pelaksanaan Monitoring Center for Prevention. “Saya instruksikan agar saudara mengawal MCP dengan sebaik-baiknya, karena keberhasilan capaian MCP akan berimbas positif bagi tata kelola pemerintahan sebagai cerminan dari visi misi Pemerintahan Aceh, yaitu menyelenggarakan Pemerintahan yang bersih, adil dan melayani.”

Baca Juga:  Disbudpar Aceh Sajikan Pekan Budaya dan Tradisi Barsela di Subulussalam, Catat Tanggalnya!

Acara pelantikan juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Aceh Taqwallah, Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh Iskandar, Kadisnakermobduk Aceh Akmil Husen, serta sejumlah kepala SKPA terkait lainnya.

Sementara itu Kepala Kepala Badan Kepegawaian Aceh Abdul Qahar mengatakan pelantikan tersebut sesuai Kepgub Nomor Peg.821.22/032/2022 tanggal 14 Juni 2022 tentang Pengangkatan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Inspektur Aceh Sesuai rekomendasi Ketua KASN Nomor B-2045/JP.00.01/06/2022 tanggal 7 Juni 2022 Hal Rekomendasi Hasil Uji Kompetensi PPT Pratama dalam rangka rotasi/mutasi di lingkungan Pemerintah Provinsi Aceh.

Selanjutnya juga telah sesuai dengan Surat Mendagri No. X.82.2/29/SJ tanggal 14 Juni 2022 Hal Rekomendasi pengisian jabatan inspektur daerah Provinsi Aceh.

Berita Terkini

Haba Nanggroe