MEXICO CITY | ACEH HERALD

Pemilu Mexico, Amerika Latin dilaporkan telah menyebabkan sejumlah nyawa melayang sia-sia. Dan beberapa di antaranya, potongan mayat yang dimutalasi dilempar ke sejumlah tempat pemungutan suara (TPS).

Sejumlah temuan mengerikan ditemukan di sejumlah TPS di kota perbatasan Tijuana, Meksiko, saat pemilu digelar pada Minggu (6/6/2021) waktu setempat. Otoritas Mexico melaporkan temuan mengerikan itu mencakup dua kepala manusia dan sejumlah jasad yang dimutilasi.

Seperti dikutip Republika.co.id dilansir AFP, Senin (7/6/2021), jaksa wilayah Baja California, lokasi kota Tijuana, menuturkan bahwa seorang pria melemparkan potongan kepala ke salah satu TPS sekitar satu jam setelah pemungutan suara dimulai di Tijuana pada Minggu (6/6) waktu setempat. Hal itu mengganggu proses pemungutan suara dan polisi dipanggil untuk datang ke lokasi.

Beberapa jam kemudian, temuan serupa terjadi di sebuah TPS lainnya yang masih berada di area yang sama. Dilaporkan bahwa seorang pria meninggalkan potongan kepala lainnya dan sejumlah jasad yang dimutilasi yang ditempatkan di dalam kotak kayu yang diletakkan di sebelah kotak suara.

Menurut kantor jaksa wilayah Baja California, lebih banyak jasad manusia yang ditemukan di TPS ketiga di area yang sama. Jasad manusia itu ditempatkan di dalam beberapa tas.

Belum diketahui pihak atau kelompok yang bertanggung jawab atas temuan mengerikan itu.

Namun diketahui bahwa pelaksanaan pemilu di Meksiko diwarnai gelombang kekerasan politik, dengan lebih dari 90 politikus tewas dibunuh sejak proses pemilu dimulai pada September tahun lalu.

Temuan mengerikan semacam ini bukan yang pertama terjadi di Tijuana. Sebelumnya kota perbatasan ini bahkan pernah mendapati temuan sejumlah jasad dimutilasi digantung di jembatan setempat.

Di seluruh wilayah Meksiko, lebih dari 300.000 orang tewas dalam pertumpahan darah sejak pemerintah mengerahkan militer untuk memerangi kartel narkoba tahun 2006 lalu.(*)