JAKARTA | ACEHHERALD.COM – Nama bakal cawapres untuk Anies Baswedan belum terungkap meski sudah disepakati oleh masing-masing ketua umum di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).
Deputi Bappilu Demokrat Kamhar Lakumani mengatakan kabar telah ditetapkannya sosok cawapres Anies ke publik untuk menunjukkan progres dari kerja Tim Delapan di internal poros koalisi.
“Penyampaian telah mengerucutnya satu nama ke publik sebagai cawapres Mas Anies Baswedan adalah tanda bahwa Koalisi Perubahan untuk Persatuan melalui Tim Delapan terus menunjukkan progres atau berkemajuan dalam menjalankan tugas-tugas sesuai mandat yang diberikan,” kata Kamhar kepada wartawan, Minggu (4/6/2023).
Namun, kata Kamhar, nama cawapres Anies belum diumumkan lantaran menunggu momen yang tepat seperti kata Anies Baswedan sendiri. Dia tak membeberkan lebih lanjut mengenai momen yang dianggap tepat itu.
“Namun untuk mengumumkannya ke publik tentu akan melihat momentum yang tepat, sebagaimana telah disampaikan Mas Anies ‘pada waktunya nanti akan diumumkan’,” ujarnya.
Lebih lanjut Kamhar mengulas isi piagam kerja sama yang telah ditandatangani ketiga ketum parpol di KPP yakni Ketum NasDem Surya Paloh, Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu. Kamhar mengatakan pengumuman pasangan bacapres dan bacawapres usungan KPP akan diumumkan tak lama lagi.
“Sesuai piagam kerja sama tiga partai poin keempat bahwa dalam waktu yang tidak terlalu lama KPP akan menyelenggarakan deklarasi dan mengumumkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden 2024-2029. Kita semua taat azas dan akan mengindahkan itu. Jadi kita tunggu saja,” kata dia.
Anies Ngaku Sudah Tunjuk Cawapres
Sebelumnya Anies Baswedan mengungkapkan sosok cawapresnya sudah ada. Namun, dia enggan membeberkan namanya lantaran menurutnya masih ada proses yang cukup panjang.
“Sudah ada tapi masih panjang,” ujar Anies kepada wartawan di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (3/6).
Saat ditanya apakah sosok itu sudah mengerucut pada satu nama, Anies enggan merinci. Anies mengatakan cawapresnya hanya satu orang.
“Emang cawapres ada tiga? Ada empat? Satulah,” tutur Anies.
“Kan sudah dibilang cawapresnya satu. Ya memang satu. Nggak mungkin cawapresnya dua,” imbuhnya.
Sumber: news.detik.com