BANDA ACEH | ACEHHERALD.com-
Musprov Kadin Aceh, Insya Allah akan dilaksanakan di Banda Aceh, 27 Juni 2022. Dalam musyawarah yang dijadwalkan dibuka Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsyad Rasyid, para pengusaha Tanah Rencong akan segera memilih ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Aceh.
Hingga bursa pendaftaran ditutup, dari lima pengusaha yang mendaftarkan diri sebagai calon, ternyata setelah diverifikasi Steering Commitee (SC) Musprov Kadin Tahun 2022, hanya tiga nama yang lolos. Mereka yang dinyatakan lolos dan sudah menyetor biaya kontribusi masing-masing Rp 500 juta meliputi Rizky Syahputra, Ismail Rasyid, dan Muhammad Iqbal.

Rizky Syahputra adalah pengusaha muda dan mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Aceh, sedangkan Ismail Rasyid, President Director Trans Continent, pengusaha Aceh yang memiliki kantor cabang di Australia, Filiphina, dan di sejumlah kota pelabuhan di Indonesia.
Sementara kandidat lainnya, Muhammad Iqbal, pengusaha yang saat ini dipercayakan sebagai Plt Ketua Umum Kadin Aceh mengisi kokosongan jabatan yang ditinggal Makmur SE. Inilah tiga nama calon yang siap bersaing di Musyawarah Provinsi Kadin Aceh, 27 Juni 2022.
Ketiga kandidat, selain menyatakan kesiapan untuk memimpin para pengusaha juga masing-masing telah menyiapkan visi dan misinya yang akan disampaikan pada arena Musprov yang akan dibuka Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsyad Rasyid.
Sementara itu Wakil Ketua Kadin Aceh, Muntasir Hamid mengimbau para peserta Musprov yang akan bersaing memperebutkan ketua Kadin Aceh agar tetap bersikap santun, jaga menjaga kedamaian, karena peserta musyawarah ini adalah kita-kita, pengusaha Aceh.
“Kita berharap, siapa pun yang akan terpilih dan memimpin Kadin Aceh ke depan adalah saudara kita. Mari sama-sama membesarkan organisasi, bisnis pengusaha Aceh dan berdayakan semua potensi yang dimiliki Aceh,” ujar mantan Ketua DPR Kota Banda Aceh tersebut.
Ketiga calon yang akan berlaga pada Musprov Kadin Aceh, seusai laporan Ketua Panitia Pelaksana Musprov Kadin Aceh, Muhammad Mada, mereka akan memperebutkan 54 suara yang berasal dari 23 kabupaten/kota dan lima suara asosiasi.
Seperti dilansir AcehHerald.com, 54 suara yang berhak memilih terdiri 39 suara dari 13 kabupaten/kota, dan sepuluh suara dari 10 kabupaten/kota yang pengurus masih Plt. Sedangkan lima suara lainnya berasal dari asosiasi, di antara Gapensi, Apindo, APJI, dan Organda.
Dari tiga kandidat ketua umum Kadin Aceh, menurut Ketua SC Teuku Yusuf SH, empat hari setelah dinyatakan lolos verifikasi, mereka sudah harus mengirimkan visi dan misinya ke sekretariat Panpel dan Panitia Pengarah Musprov Kadin Aceh yang beralamat di Kantor Saudagar Aceh, Jln Makam Pahlawan, Banda Aceh.
Dari tiga nama kandidat, hingga saat AcehHerald.com baru mendapat visi misi dari Ismail Rasyid. Pengusaha kelahiran Aceh Utara tersebut, bahkan secara khusus membeberkan visi misinya ke sejumlah wartawan yang diundang ke Kantor PT Trans Continent, Desa Beureandeh Kecamatan Mesjid Raya, Aceh Besar.
Didampingi Kepala Cabang Trnas Continent di Australia, Catherine, Ismail Rasyid membeberkan bagai program yang diusungnya jika rekan-rekan pengusaha Aceh mempercainya sebagai Ketua Umum Kadin Aceh 2022-2027 mendatang.
Kepada wartawan Ismail Rasyid mengatakan pihaknya mendorong tumbuhnya ekonomi skala kecil dan menengah yang berorientasi kepada potensi komoditi keunggulan daerah.
Menurut Ismail Rasyid, Aceh memiliki sumber daya alam yang melimpah, dan juga tersedianya tenaga kerja, pengusaha yang siap untuk memacu dan dipacu dalam pengembangan dunia bisnis Aceh ke depan.
Karena itu, kata pengusaha yang kadang-kadang berkantor di Australia atau Filiphina, pihaknya juga akan mengembangkan UMKM bisnis masuk dayah dan rumah yatim. “Untuk itu, saya sudah menyiapkan Program SantriPRENUER dan YatimPRENEUR,” ujar Ismail Rasyid.
Penulis M Nasir Yusuf