KOTA JANTHO I ACEHHERALD – Setelah sekitar 28 jam dicari dengan menyusuri pantai dan perairan sepanjang kawasan Lhoknga hingga Kecamatan Leupung, akhirnya remaja Muhibbul (17) warga Beuruenuen, Pidie, yang terseret ombak Sabtu (24/09/2022) menjelang siang, akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, Minggu (25/09/2022) sekira pukul 15.00 WIB tadi.
Laporan dari Kalaksa BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil SSos MSi yang timnya ikut dalam pencarian itu mengatakan, jasad Muhibbul ditemukan di perairan laut kawasan Solusi Bangun Andalas (SBA) Lhoknga, atau tak jauh dari tempat ia terseret arus dalam kawasan Pantai Mon Ikuen Lhoknga, Aceh Besar.
Pencarian korban tenggelam di Pantai Lhoknga itu pada hari ini sudah memasuki hari yang ke dua. Sejak tadi pagi, Tim SAR masih melakukan upaya pencarian korban baik menyisir bibir pantai maupun pencarian dengan menggunakan rubber boat.
Seperti diberitakan sebelumnya, menurut keterangan saksi, korban bersama rekan nya sebanyak lima (5) orang mandi di pantai Lhoknga, tiba tiba korban bersama teman teman nya terseret arus. Sebanyak empat orang teman korban berhasil menyelamatkan diri, sedangkan korban langsung dibawa arus dan menghilang,

Menurut keterangan teman korban yang selamat, Mukhlis (19), korban sempat dilakukan upaya penyelamatan oleh teman temannya, namun usaha tersebut gagal dan korban pun langsung menghilang terseret oleh arus.
BPBD Aceh Besar bersama instansi terkait SAR,TNI,POLRI, dan relawan RAPI hingga memasuki hari ke dua masih terus melakukan upaya pencarian korban. Dan akhirnya sekitar pukul 15.00wib korban berhasil ditemukan di sekitar perairan laut dekat dengan PT SBA.
Selanjutnya korban didaratkan di Lampuuk dan dievakuasi ke RS Meuraxa untuk selanjutnya korban akan di bawa pulang ke kampung halaman nya di Beurneun Kab. Pidie. “Dengan berhasilnya korban ditemukan, operasi pencarian korban di Pantai Lhoknga resmi ditutup,” ujar Ridwan Jamil didampingi Iqbal, Kabag Op BPBD Aceh Besar.