Mencegah Kekerasan Terhadap Anak, DPMP4 Abdya Gelar Roadshow Sosialisasi di Belasan Sekolah

Program Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak merupakan program khusus DPMP4 Abdya bertujuan miningkatkan pemahaman agar anak mampu memahami bentuk-bentuk kekerasan yang bisa saja terjadi sehingga tercipta seolah ramah anak sebagaimana diatur dalam Permen nomor 8 tahun 2014 tentang kebijakan sekolah ramah anak
FOTO/IST DPMP4 Abdya melalui Bidang PPPA melaksanakan kegiatan roadshow sosialisasi pencegahan kekerasan terhadap anak di 12 sekolah yang berakhir, Selasa (5/3/2024)

Iklan Baris

Lensa Warga

BLANGPIDIEIACEH HERALD.com-Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pengendalian Penduduk dan Pemberdayaan Perempuan (DPMP4) Aceh Barat Daya (Abdya), menggelar kegiatan roadshow sosialisasi pencegahan kekerasan terhadap anak di lingkungan sekolah dalam wilayah kabupaten Abdya.
Kegiatan roadshow sosialisasi oleh Bidang PPPA pada DPMP4 Abdya tersebut digelar sejak 26 Februari lalu hingga berakhir, Selasa (5/3/2024).

Kegiatan ini melibatkan narasumber dari pihak Kejaksaan, Kepolisian, Mahkamah Syariah (MS), Kementerian Agama (Kemenag) melalui Kantor Urusan Agama (KUA) di kecamatan, Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) serta Tim Pelayanan Perlindungan Perempuan dan Anak (TP3A).
Kepala DPMP4 Abdya, Nur Afani Muliana SPd melalui Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Lia Amelia, SE kepada Aceh Herald.com menjelaskan, tim sosialisasi roadshow DPMP4 bersama narasumber hingga, Selasa (05/03/2024) telah mengunjungi 12 sekolah di wilayah Abdya.
Diantaranya, SMPIT RQS Blangpidie, SDN 8 Jeumpa, MTsN 1 Abdya, MTsN 4 Abdya, SDN 3 Susoh, SMAN 11 Abdya, SMPN 1 Kuala Batee, SMAN 4 Abdya, SMKN 1 Abdya, SDN 2 Tangan-Tangan, SDN 5 Jeumpa dan SMAN 7 Abdya. Kunjungan ke sekolah dalam rangka memberikan pemahaman terkait kekerasan terhadap anak ini akan terus dilaksanakan ke sekolah-sekolah lain daerah setempat.
Lia menjelaskan, program sosialisasi pencegahan kekerasan terhadap anak merupakan program khusus DPMP4 Abdya bertujuan miningkatkan pemahaman agar anak mampu memahami bentuk-bentuk kekerasan yang bisa saja terjadi sehingga tercipta seolah ramah anak sebagaimana diatur dalam Permen nomor 8 tahun 2014 tentang kebijakan sekolah ramah anak
Melalui konsep sekolah ramah anak, kata Lia Amelia, setiap sekolah di Kabupaten Abdya diharapann dapat memiliki program-program pemenuhan hak anak dan mekanisme atau standar operasional prosedur dalam penanganan kasus kekerasan pada anak.
“Melalui program pemenuhan hak-hak anak, maka anak sebagai generasi penerus dapat lebih mudah memahami segala jenis kekerasan sehingga dapat diminimalisir dan praktik kekerasan terhadap anak dapat diantisipasi sejak dini,” katanya.
Ke depan, tambahnya, DPMP4 melalui Bidang PPPA akan terus bergerak untuk mensosialisasikan hal tersebut ke setiap sekolah. Target utamanya adalah sekolah yang mempunyai komitmen dalam menggerakan sekolah ramah anak atau sekolah yang dianggap rentan terjadi tindakan kekerasan terhadap anak yang sebagian besar kemungkinan disebabkan oleh pengaruh lingkungan sekitar sekolah.
Kegiatan dimaksudkan untuk melindungi anak serta memberikan rasa aman dalam pemenuhan hak-haknya dengan memberikan perhatian yang konsisten dan sistematis. Tujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada anak, meningkatkan kualitas penanganan kasus kekerasan terhadap anak, berkurangnya kasus kekerasan terhadap anak, serta meningkatnya kualitas layanan perlindungan khusus kepada anak.
Terkait hal ini DPMP4 Abdya hadir untuk memberi bekal kepada orang tua dan para pendidik tentang pentingnya gerakan anti pencegahan kekerasan terhadap anak di lingkungan sekolah sehingga anak didik selama berada di lembaga pendidikan dalam kondisi terlindungi, terpenuhi haknya dan dipastikan tidak mendapat perlakuan salah. “Harapan kami, seluruh sekolah di Abdya dapat disosialisasikan mengenai hal ini dan segala bentuk kekerasan terhadap anak dapat dicegah sejak dini. Sehingga hak anak untuk mendapatkan perlindungan bisa terpenuhi dengan baik,” ungkap Lia.

Baca Juga:  IGI Diminta Bersinergi mewujudkan Program Unggulan Aceh Carong
Kata Kunci (Tags):
dpmp4 abdya, kekerasan terhadap anak, gerakan anti kekerasan

Berita Terkini

Haba Nanggroe