BANDA ACEH I ACEHHERALD.com – Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Mellani Subarni, mengajak santri Dayah Inshafuddin Banda Aceh untuk memerangi tindakan kekerasan dan perundungan dalam bergaul antar sesama teman.  Ia meminta para santri untuk mengedepankan sikap saling menghargai, tolong menolong dan peduli sesama. “Jadilah teladan bagi sesama santri dengan perilaku yang baik dan sikap yang menghargai keberagaman, ingatlah bahwa kekuatan sejati bukanlah dalam tindakan kekerasan, tetapi dalam kebaikan dan kepedulian,” kata Mellani saat membuka kegiatan Aksi Santri Pelopor Gerakan Perubahan atau Gubahan, di Dayah Inshafuddin, Minggu, 19/5/2024, malam.

Menurut Mellani, Dayah merupakan lembaga yang memiliki peranan penting dalam membentuk karakter generasi muda. Oleh sebab itulah, Gubahan yang diinisiasi Yayasan Aceh Hijau itu bertujuan untuk memberikan perlindungan dan pendampingan yang baik bagi para santri, serta menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman. “Jika kalian melihat atau mendengar adanya tindakan bullying, janganlah berdiam diri. Segera laporkan kepada guru atau pengurus dayah, dan bersama-sama kita akan menyelesaikan masalah ini dengan bijaksana dan penuh kepedulian,” kata Mellani.

Mellani menjelaskan, permasalahan perundungan atau bullying merupakan realitas yang tidak bisa diabaikan di berbagai lingkungan, termasuk di lingkungan pendidikan. Perilaku itu tidak hanya merugikan korban secara fisik dan mental, tetapi juga merusak iklim belajar dan mengganggu proses pembentukan karakter dan kepribadian santri. “Oleh karena itu, kita semua harus bersatu untuk mengakhiri siklus kekerasan ini,” pungkas Mellani. []