Kenapa Pisang Bisa Jadi Kecokelatan? Ini Penyebab dan Cara Cegahnya

JAKARTA | ACEHHERALD.COM – Pisang dapat dikatakan sebagai salah satu buah terfavorit di dunia. Bagaimana tidak, ada 105 juta pisang yang diproduksi setiap tahunnya. Buah yang sebenarnya tergolong dalam beri-berian ini mempunyai sifat yang peka terhadap suhu. Jika detikers mencermati, buah pisang dapat berubah warna menjadi cokelat dengan cepat. Bagaimana proses alamiah tersebut terjadi dan … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

JAKARTA | ACEHHERALD.COM – Pisang dapat dikatakan sebagai salah satu buah terfavorit di dunia. Bagaimana tidak, ada 105 juta pisang yang diproduksi setiap tahunnya.

Buah yang sebenarnya tergolong dalam beri-berian ini mempunyai sifat yang peka terhadap suhu. Jika detikers mencermati, buah pisang dapat berubah warna menjadi cokelat dengan cepat.

Bagaimana proses alamiah tersebut terjadi dan dapatkah kita menghentikannya?

Mengapa Pisang Berubah Jadi Cokelat?
Pisang mempunyai hormon udara yang berpengaruh atas siklus warnanya, yaitu etilen. Hormon tersebut mampu mempercepat proses pematangan.

Sebagian buah hanya mampu menyerap etilen, tetapi sebagian yang lain aktif memproduksinya. Produsen etilen terdiri dari dua jenis, yaitu buah klimaterik dan nonklimaterik.

Buah klimaterik seperti pisang memproduksi banyak etilen saat proses masak. Sementara, buah nonklimaterik seperti jeruk dan melon, berhenti memproduksi etilen ketika dipotong dari tanamannya.

Artinya, buah-buahan klimaterik akan terus masak setelah mereka dipanen. Menyimpan buah klimaterik di samping buah non klimaterik atau buah/sayur penyerap etilen, akan menyebabkan proses pematangan yang terakhir ini berlanjut.

Kontak dengan etilen menyebabkan asam pada buah menjadi pecah, melembutkan dagingnya, dan memecah klorofil. Hal ini mengubah tampilan buah sekaligus membuatnya menjadi lebih lembut dan manis.

Saat etilen mematangkan pisang, pigmen kuning akan terpecah dan spot-spot cokelat terbentuk dalam proses yang disebut sebagai pencokelatan enzimatik.

Bagaimana Cara agar Pisang Tak Jadi Cokelat?

Sebetulnya, kemungkinan tidak ada cara untuk benar-benar menghentikan proses pencoklatan pisang. Namun, ada beberapa cara yang bisa membuat pisang dapat masak lebih lama.

Pertama, gunakan pengait pisang untuk mencegah memar dan kerusakan pada jaringan lunak yang dapat meningkatkan efek etilen. Kalian juga bisa mencontoh para supermarket yang membungkus batangnya dengan plastik wrap.

Baca Juga:  Megawati Tegur Kades Minta Dana Desa Rp300 T: Kerja Dulu

Batang pisang adalah area di mana etilen paling banyak dilepaskan. Artinya, jika kalian membungkus area ini, maka hormon etilen bisa dicegah untuk ke arah area lainnya.

Terdapat juga sejumlah kontroversi terkait penyimpangan pisang dalam lemari es. Cara ini memang efektif untuk membekukan pisang sebelum digunakan untuk membuat smoothies atau es krim.

Proses pendinginan dapat menyebabkan “chilling injury” yang mempengaruhi pisang yang sudah matang, menghentikannya dari pematangan lebih lanjut, tetapi membuat rasanya pahit dan tidak enak.

Menyimpan pisang di lemari es hanya direkomendasikan hanya untuk pisang yang sudah benar-benar masak, seperti dikutip dari IFL Science. Selain itu, meski kulitnya akan cepat berubah jadi cokelat tua, buah di dalamnya harus mempertahankan rasa kematangannya.

Terakhir, jika memotong pisang dapat membuatnya menjadi cokelat hanya dalam beberapa saat, kalian bisa menambahkan jus yang asam seperti lemon atau nanas. Cara ini bisa menghentikan proses pematangan pisang dengan cara menetralkan pH-nya.

Sumber: detik.com

Berita Terkini

Haba Nanggroe