TAPAKTUAN | ACEHHERALD.com – Jumat (15/9/2023), Kantor PWI Aceh Selatan didatangi Ketua dan pengurus Komisi Independen Pemilihan (KIP) setempat. Tanda tanya pun muncul, ada apa?
Ternyata, Ketua KIP Asel, Kafrawi, SE., sekadar silaturahmi dan sekaligus menyampaikan soal tahapan Daftar Calon Sementara (DCS) Calon Legislatif (Caleg) Aceh Selatan Pemilu 2024 yang sudah dilaksanakan tanpa tanggapan dan pengaduan dari masyarakat alias nol.
“Sekarang kami memasuki Pencermatan Daftar Calon Tetap (DCT) dari tanggal 24 September sampai 3 Oktober 2023. Caleg berpekerjaan digaji oleh negara wajib mundur,” ujar Kafrawi dihadapan pengurus dan anggota PWI.
Adapun Caleg yang digaji oleh negara, sebut Kafrawi, seperti ASN/PNS, TNI-Polri dan Perangkat gampong (desa). Sedangkan Pendamping dana desa tidak tergolong dalam kategori tersebut.
Selain penegasan Caleg digaji oleh negara wajib mundur, Ketua KIP juga menyampaikan, sebanyak 21 dari 24 partai politik peserta Pemilu 2024 bisa melakukan perbaikan, pergantian nomor urut Caleg sesuai kuota yang didaftarkan.
“Proses perbaikan administrasi dan pergantian nomor urut paling akhir tanggal 3 Oktober 2023. Kalau sudah ditetapkan DCT, maka semua dianggap kelar, sekalipun ada Caleg meninggal dunia tidak boleh digantikan,” paparnya.
Untuk mensukseskan Pemilu di Aceh Selatan, pihaknya meminta peran dan kerjasama kawan-kawan media, untuk menyebarluaskan informasi.
“Peran dan partisipasi media sangat menentukan kesuksesan Pemilu. Karenanya, mari sama-sama kita wujudkan Pemilu damai, jujur dan demokratis di Aceh Selatan,” tambah Sudarman Syarif.
Pantauan Aceh Herald, ajang silaturrahmi KIP Aceh Selatan ke rumah besar PWI dibungkus tanya jawab seputar persiapan pesta demokrasi.
Kesempatan yang sama, Ketua PWI Aceh Selatan, Yunardi M. Is berharap KIP setempat lebih inovatif dan menunaikan tugas sesuai amanah KPU.
“Sebagai jurnalis, kami siap memantau setiap perkembangan dan memplublikasi segala informasi terkait tahapan Pemilu secara profesional dan berimbang dengan mengedepankan UU Pers dan etika,” pungkasnya.
Penulis: Zulfan/Aceh Selatan
