BANDA ACEH | ACEHHERALD.com — Isu beredarnya beras plastik di Aceh dalam beberapa hari ini, langsung dibantah Kepala Dinas Perindutrian dan Perdagaan Aceh, Ir. Muhammad Tanwir.
Ia sudah melakukan pelacakan dan dapat memastikan isu tersebut adalah bohong. “Saya sudah melacak dan memastikan kabar tersebut tidak benar”, katanya saat dikonfirmasi awak media Acehherald.com, Rabu (25/10/2023).
Tanwir menambahkan, “Secara logika bagaimana bisa beras plastik tersebut beredar, sementara harga plastik lebih mahal dari beras.”
Untuk itu, ia meminta kepada masyarakat Aceh agar lebih berhati-hati dalam menyebar dan menyaring berita bohong itu, “Ini dapat merugikan kita, Pemerintah Aceh maupun masyarakat umumnya,”.
Awal Hoaks Beras Plastik
Menghangatnya informasi beras plastik berawal dari statemen Anggota DPR Aceh, Iskandar Usman Al Farlaky yang menuntut penjelasan kepada Bulog terkait video yang viral.
Dalam video tersebut, diperlihatkan beras yang telah dimasak dapat memantul saat dilemparkan ke lantai dengan menampilkan karung beras bulog.
Menurut rumor yang beredar, peristiwa tersebut terjadi di Aceh Timur, Pereulak dan disebarkan melalui akun tik-tok hingga menjadi viral.
Kadisperindag memahami tuntutan anggota DPRA tersebut, “Beliau merupakan anggota DPRA dan hanya menjalankan tugasnya dalam menyerap aspirasi dan keluhan masyarakat. Jadi sekali lagi saya tegaskan, informasi tersebut tidak benar dan kita sudah lakukan crosscek di lapangan,” tutupnya.
