Kabur Dari Penampungan, 15 Pengungsi Rohingya Diamankan di Mapolres Pidie

Bersembunyi di Kebun Masyarakat SIGLI | ACEHHERALD.com – Polres Pidie berhasil mengamankan 15 pengungsi Rohingya, Myanmar, setelah berupaya kabur dari komplek penampungan, Mina Raya, Kecamatan Padang Tiji, Pidie, Provinsi Aceh, Selasa (24/01/2023) kemarin. Kaburnya pengungsi Rohingya dari tempat penampungan komplek Mina Raya Pidie, merupakan kasus ketiga. Dua kasus sebelumnya Polisi juga berhasil menangkap empat imigran yang … Read more

Kapolres Pidie dengan perwakilan IOM

Iklan Baris

Lensa Warga

Bersembunyi di Kebun Masyarakat

SIGLI | ACEHHERALD.com – Polres Pidie berhasil mengamankan 15 pengungsi Rohingya, Myanmar, setelah berupaya kabur dari komplek penampungan,  Mina Raya, Kecamatan Padang Tiji, Pidie, Provinsi Aceh, Selasa (24/01/2023) kemarin.

Kaburnya pengungsi Rohingya dari tempat penampungan komplek Mina Raya Pidie, merupakan kasus ketiga. Dua kasus sebelumnya Polisi juga berhasil menangkap empat imigran yang coba kabur dari komplek tersebut.

Kejadian kaburnya 15  pengungsi Rohingya dari penampungan sementara pada Selasa 24/01 kemarin, sekira pukul 02.00 Wib, jelas Kapolres Pidie, AKBP Imam Asfali, S.I.K., kepada sejumlah awak media, usai pertemuan dengan Delegasi IOM Uni Eropa di Meuligoe Bupati Pidie, Rabu (25/01/2023).

“15 pengungsi Rohingya berhasil diamankan saat berada di kebun warga seputaran komplek penampungan, setelah berupaya kabur dari komplek penampungan tersebut. Dan semuanya berhasil diamankan Polisi. Diantara mereka terdapat perempuan dan anak-anak,, ungkap Kapolres.

15 pengungsi yang sudah diamankan di Polres Pidie, sedang didalami informasi terkait kaburnya mereka. Bahasa menjadi persoalan, namun  penyidik telah meminta bantuan penerjemah dari IOM dan UNHCR. jelasnya. Dari hasil pemeriksaan sementara belum ditemukan adanya indikasi mengarah ke dugaan perdagangan manusia (Human Trafficking). “Kita berharap UNHCR dan IOM, untuk memperbaiki dan meningkatkan sistem keamanan dan penjagaan di lokasi penampungan sementara, termasuk pemasangan CCTV, sehingga lebih terkontrol”, demikian Kapolres Pidie.

Baca Juga:  Wiranto Minta OSO Mundur Dari Ketum Hanura

Berita Terkini

Haba Nanggroe