BLANGPIDIE|ACEH HERALD – Salah seorang jamaah haji asal Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), dilaporkan meninggal dunia. Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rajin’un.
Hj Intan Sani Abdullah binti Abdullah, warga Desa/Gampong Alue Padee, Kecamatan Kuala Batee, berpulang ke Rahmatullah dalam perawatan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekkah, Kamis (21/7/2022), pukul 18.48 WAS (Waktu Arab Saudi) atau sekitar pukul 23.00 WIB, tengah malam (Waktu Indonesia Bagian Barat).
Kepala Kantor Kemenag Abdya melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU), Agus Suryadi MPd, dihubungi Aceh Herald.com, Jumat pagi membenarkan berita duka tersebut.
Almarhumah Hj Intan Sani Abdullah berpulang karena penyakit ‘tuha’. Sesuai data dalam dokumen pendaftaran haji (KTP, KK dan Akta Kelahiran) beliau kelahiran tahun 1960 atau berumur 62 tahun sehingga lulus persyaratan berangkat menunaikan ibadah haji tahun ini.
Sementara umur almarhumah yang sebenarnya diperkirakan sudah di atas 65 tahun, malah sudah mencapai sekitar 78 tahun. Dalam usia lanjut seperti itu beliau masih mampu melaksanakan rukun haji.
Almarhumah Hj Intan Sani Abdullah warga Alue Padee, Abdya tergabung dalam Kelompok terbang (Kloter 5) Embarkasi Aceh (BTJ) tahun 2022.
Informasi diperoleh Kasi PHU pada Kantor Kemenag Abdya, Agus Suryadi, bahwa Hj Intan Sani sudah pindahkan (tanazul) dari Kloter 5 ke Kloter 1 sehinga dapat kembali ke tanah air lebih cepat dari jadwal semula.
Jamaah tergabung dalam kloter 1, dijadwalkan bertolak dari Jeddah pulang keTanah Air pada Selasa, 26 Juli 2022, pukul 07.05 WAS.
Diharapkan, pesawat GA 2201 yang membawa pulang jamaah haji Kloter 1 tiba di Bandara Internasional SIM Blangbintang, Aceh Besar, Aceh, Selasa, 26 Juli 2022, pukul 19.30 WIB.
Allah SWT berkehendak lain. Lima hari sebelum jadwal pemulangan, Hj Intan Sani Abdullah, dipanggil sang khalid. Beliaupun dikebumikan di Mekkah, Arab Saudi.
Sementara jamaah haji dari Kabupaten Abdya lainnya tersisa berjumlah 22 orang sudah bertolak dari Mekkah menuju Madinah, Kamis (21/7/2022), pukul 19.00 WAS. “Sekarang seluruh jamaah haji Abdya berjumlah 22 orang sudah berada di Madinah, melaksanakan ibadah di Masjid Nabawi. Alhamdulillah, semuanya sehat,” kata Agus Suryadi.
Sementara informasi diperoleh Aceh Herald.com dari H Abdurrani Usman, salah seorang jammah haji Abdya yang sudah berada di Madinah menjelaskan, kondisi kesehatan jamaah, alhamdulillah sehat.
Jamaah haji Kloter 5 BTJ masuk Andalas Palace Hotel di Madinah, Kamis (21/7/2022) sekitar pukul 19.00 WIB. “Ini, kami baru selesai melaksanakan shalat subuh di Masjid Nabawi. Alhamdillah, kami dalam kondisi sehat,” kata H Abdurrani Usman, warga Gadang, Susoh dari Madinah.
Jamaah haji Abdya berjumlah 22 orang tergabung dalam Kloter 5 BTJ, bersama-sama jamaah haji dari Kabupaten Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Selatan, Kota Subulussalam, Aceh Singkil dan sebagian jamaah dari Aceh Besar.
Jamaah tergabung Kloter 5 dipulangkan ke Tanah Air dengan penerbangan GA 2205.
Bertolak dari Bandara Internasional Jeddah pada Sabtu, tanggal 30 Juli 2022, pukul 08.50 WAS.
Diharapkan mendarat di Bandara Internasional SIM Blangbintang, Aceh Besar, Aceh, Sabtu, 30 Juli 2022, pukul 20.50 WIB.
Jamaah haji Kabupaten Abdya tahun 2022 yang tersisa 22 orang, terdiri dari 8 laki-laki dan 14 perempuan.
Rincinannya, Kecamatan Manggeng 6 orang, Blangpidie 8, Susoh 3, Kuala Batee 2, Jeumpa 2 dan Setia 2 orang.
Sedangkan dua kecamatan lainnya, Babahrot dan Tangan-Tangan, tahun ini nihil jamaah yang berangkat haji.
Berikut ini 22 nama jamaah haji Kabupaten Abdya tahun 2022 yang diharapkan dengan selamat tiba di Tanah Air;
Hj Marwati, Pasar Kota Bahagia, Kuala Batee,
H Ismail dan Hj Salmawati, Rambong, Setia,
Hj Yusna Rahimi dan H Abdurrahman, Pante Pirak, Manggeng,
Hj Khatijah Marlina dan H Abdurrani US, Gadang, Susoh,
H Muhammad Nazir Kasem, Lueng Asan, Blangpidie,
H Dasni, Meudang Ara, Blangpidie,
Hj Yusmala Darma Anas, Meudang Ara, Blangpidie,
Hj Salma dan H Balukia, Ikue Lueng, Jeumpa,
Hj Cut Kasmawati, Meudang Ara, Blangpidie,
Hj Desi Yuma, Manggeng, Manggeng,
H Fahrizal, Geulumpang Payong, Blangpidie,
Hj Aja Rabiah, Kedai, Manggeng,
H Sunirma TA, Pasar Kota Bahagia, Kuala Batee,
Hj Syarifah Aisyah dan H Said Adnan, Padang, Manggeng,
Hj Sri Yulita, Kedai Siblah, Blangpidie,
Hj Tiyana, Pante Pirak, Manggeng, dan
H Ajlihin Byjar, Pulau Kayu, Susoh.(*)
Penulis : Zainun Yusuf (Aceh Barat Daya)
