JAKARTA | ACEHHERALD.Com – Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Itjend Kemendagri) memberikan apresiasi kepada Pj Wali Kota Lhokseumawe, A. Hanan, SP. MM., atas capaian kinerja selama triwulan III tahun 2024.
Lima bidang utama menjadi evaluasi, yakni penurunan angka stunting, pengendalian inflasi, penanganan kemiskinan ekstrim, realisasi penyerapan anggaran APBK, serta dukungan anggaran Pemilu dan Pilkada.
Berikut adalah rincian capaian kinerja tersebut:
dalam Penanganan Stunting Pemerintah Kota Lhokseumawe, menurunkan angka stunting sebesar 7,4% dari 28,1% menjadi 20,7% pada triwulan ketiga. Angka ini mendekati target nasional sebesar ±14% pada akhir tahun 2024.
Kemudian Pengendalian Inflasi Kota Lhokseumawe mencatatkan inflasi sebesar 2,35% (year-on-year/yoy), lebih rendah dibandingkan rata-rata inflasi tahun sebelumnya yang mencapai 3,71%. Bahkan, pada bulan Juli 2024, Lhokseumawe mencatat deflasi sebesar -0,73% (month-to-month/mtm).
Berikutnya penanganan kemiskinan ekstrim juga dapat nilai bagus. Jumlah penduduk miskin ekstrim berhasil dikurangi sebanyak 12.755 jiwa, dari 82.743 jiwa di awal tahun menjadi 65.687 jiwa hingga triwulan ketiga.
Upaya lebih lanjut akan dioptimalkan pada triwulan keempat dengan pendampingan oleh Satgas Kota dan realisasi anggaran APBK untuk verifikasi serta penanganan di tingkat gampong.
Realisasi Penyerapan Anggaran APBK berupa penyerapan anggaran APBK Kota Lhokseumawe mencapai 58,42%, berada di atas rata-rata nasional, yang menjadi salah satu indikator positif kinerja pemerintahan.
Dukungan Anggaran Pemilu dan Pilkada
Apresiasi juga diberikan kepada Pemerintah Kota Lhokseumawe atas suksesnya realisasi anggaran dukungan untuk penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada yang sudah dilaksanakan dengan baik.
A. Hanan, S.P. M.M., menyampaikan terima kasih atas evaluasi dan apresiasi yang diberikan Itjend Kemendagri. Beliau berharap, kinerja pada triwulan ke lV dapat berjalan lebih baik lagi dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Kota Lhokseumawe.
“Apresiasi dari Itjen Kemendagri ini merupakan motivasi bagi kami untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik. Semua ini merupakan hasil dari kerja keras seluruh pihak, mulai dari pemerintah, masyarakat dan semua stake holder. Ke depan, kami akan terus berkomitmen untuk mewujudkan Lhokseumawe yang lebih sehat, sejahtera, dan berdaya saing,” katanya.
Penulis : Yuswardi
