Harga Minyak Goreng Masih Fluktuasi, Marzuki Hamid Sidak Pasar Langsa

LANGSA | ACEH HERALD.com- Harga minyak goreng di sejumlah pasar di Aceh masih belum normal sejak terjadi lonjakan selama sebulan terakhir. Harganya masih fluktustif. Wakil Walikota Langsa, Marzuki Hamid mengharapkan harga minyak bisa segera normal. Untuk mengetahui kelangkaan dan lonjakan harga minyak tersebut, Wakil Walikota Langsa, Marzuki Hamid melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke pasar tradisional … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

Wakil Walikota Langsa, Marzuki Hamid didampingi Kadisperindagkop dan UKM Kota Langsa, Mahlil, meninjau distribusi minyak goreng curah di pusat pasar Kota Langsa, Minggu (20/3/2022). Foto Wsp

LANGSA | ACEH HERALD.com-

Harga minyak goreng di sejumlah pasar di Aceh masih belum normal sejak terjadi lonjakan selama sebulan terakhir. Harganya masih fluktustif. Wakil Walikota Langsa, Marzuki Hamid mengharapkan harga minyak bisa segera normal.

Untuk mengetahui kelangkaan dan lonjakan harga minyak tersebut, Wakil Walikota Langsa, Marzuki Hamid melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke pasar tradisional di Langsa guna memastikan pasokan dan harga minyak menjelang bulan suci Ramadhan aman.

Dalam kunjungan tersebut, Marzuki Hamid meminta para pedagang di pusat pasar tradisional agar menjual minyak goreng curah sesuai standar yakni Rp15.500/kg kepada para konsumen, Minggu (20/3/2022).

Didampingi Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Perindagkop dan UKM) Kota Langsa, Mahlil SH, Wakil Walikota Marzuki Hamid melakukan peninjauan terhadap distribusi minyak goreng curah di pasar tradisional di wilayah Kota Langsa.

Dari pantauan di lapangan, diakui Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kota Langsa, Mahlil harga minyak saat ini belum stabil. Para pedagang di sejumlah pasar tradisional menjual minyak goreng kepada konsumen dengan harga Rp.15.500/Kg.

Namun stock kebutuhan migor curah di pusat pasar dinilai tercukupi dan berharap nantinya pada bulan suci Ramadhan kebutuhan sembako juga cukup tanpa ada kenaikan harga.

Sebelumnya Pemerintah Indonesia sudah menetapkan harga baru eceran tertinggi (HET) minyak goreng curah, kemasan sederhana, dan kemasan premium. HET Baru tersebut yang ditetapkan pemerintah berlaku Selasa (1/2/2022) lalu.

Untuk mengatasi gejolak harga, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi pun meminta produsen mempercepat penyaluran minyak goreng dan memastikan tidak terjadi kekosongan stok di pasaran.

Dilansir AcehHerald.com dari Kompas.com, HET minyak goreng yang sudah berlaku mulai Selasa (1/2/2022):

  1. Minyak goreng curah: Rp 11.500 per liter
  2. Minyak goreng kemasan sederhana: Rp 13.500 per liter
  3. Minyak goreng kemasan premium: Rp 14.000 per liter
Baca Juga:  Kala Dailami Kenalkan Arabika Gayo Kepada KSAD

Penulis Ridwan Suud/M Nasir Yusuf

Berita Terkini

Haba Nanggroe