BANDA ACEH I ACEHHERALD.com – Komunitas penggemar sepeda ontel yang tergabung dalam Gari Awak Awai (GAA) Banda Aceh bersama Pemko Banda Aceh dalam hal ini Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh, menghelat sebuah kegiatan kolosal yang melibatkan sekitar 500 goweser sepeda ontel, dengan titel kegiatan “Aceh Sumatera Ontel Parade”.
Kadis Pariwisata Kota Banda Aceh, Iskandar S.Sos yang didampingi oleh Ketua GAA Banda Aceh, Rd Iwan Soenaryo akhir pekan lalu mengatakan, kegiatan yang sudah masuk kalender event tahun 2020 Dispar Kota Banda Aceh itu dijadwalkan berlangsung tanggal 7-8 Maret 2020 mendatang di Kota Banda Aceh.
Wali Kota Banda Aceh yang juga salah seorang pelindung organisasi GAA telah memberi lampu hijau pada kegiatan tersebut. Dan menetapkan taman Bustanussaltin (Taman Sari) sebagai lokasi pusat kegiatan.
Menurut Iskandar, sejauh ini beberapa komunitasi sepeda ontel di Sumatera telah menyatakan kesediaan untuk mengikuti event parade ontel Aceh-Sumatera itu. Mereka antara lain dari Padang, Bukit Tinggi, Kisaran, Medan. Sementara dari Aceh melibatkan ontelis dari Bambi, Meulaboh dan ratusan anggota GAA Banda Aceh. “Masih terbuka kesempatan untuk ikut komunitas ontel lain, baik di Aceh maupun kota lain di Sumatera, karena kita masih membuka pendaftaran dan telah menyebar undangan,” kata Iskandar dan diakui oleh Rd Iwan Soenaryo.
Nantinya, para peserta dari luar kota Banda Aceh akan ditempatkan di Asrama Haji. Mereka diharapkan tiba Sabtu pagi, dan akan mulai mengikuti rangkaian acara sejak Sabtu petang harinya. Pada hari pertama itu selain acara temu ramah para tamu dengan kafilah tuan rumah, juga akan diadakan pameran sepeda ontel, sebagai bagian dari khasanah budaya tradisional. “Pak Wali Kota Banda Aceh direncanakan bakal membuka langsung kegiatan pameran di Taman Bustanussalatin,” tutur Iskandar seraya menambahkan pihak panitia kini teah menfinalkan rancangan both model untuk ruang pamer sepeda jadul lintas zaman itu.
Pada malam harinya, para ontelis tamu serta didampingi panitia dan peserta tuan rumah akan dijamu makan malam oleh Wali Kota Banda Aceh di Meuligoe, sebagai wellcome party.
Acara puncak dilaksanakan pada Minggu tanggal 8 Maret yaitu parade ontel mengelilingi Kota Banda Aceh dengan rute sepanjang 20 kilometer. Parade itu akan dilepas oleh Wali Kota di lokasi Car Free Day (CFD) Jalan Tgk Daud Beureueh. Parade ontel itu akan finish di Taman Bustanussalatin setelah mengayuh ontel keliling Kota Banda Aceh.
Ratusan goweser sepeda tua se sumatera itu akan dijamu dengan jamuan makan kuah beulangong khas Aceh, sebagai penutup acara. “Alhamdulillah kita terus lakukan persiapan dan konsolidasi kepanitiaan sesuai arahan Pak Wali Kota. Insya Allah kegiatan ini akan berkangsung sesuai rencana, dan menjadi rangkaian event pembuka dari rencana 1000 event I Kota Banda Aceh tahun 2020,” tandas Iskandar.
Penulis : Nurdinsyam
