[divider style=”solid” top=”20″ bottom=”20″]

KARO | ACEH HERALD

ULAH pemuda mabuk memang tak terkendali. Termasuk karena mabuk tuak. Dua kelompok pemuda di Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, terlibat perkelahian jalanan Mulai dari lapo (kedai) tuak hingga IGD rumah sakit. Dan kondisi rumah sakit pun mencekam luar biasa.

Peristiwa ini terjadi pada Minggu (1/11/2020) malam. Berdasarkan informasi yang diperoleh, awalnya terjadi pertikaian antara dua kelompok pemuda di suatu lapo tuak.

Setelah terjadi perkelahian, satu di antara mereka dibawa ke rumah sakit. Namun tiba-tiba, sekelompok pemuda datang membawa kayu dan balok.

Mereka langsung masuk ke ruang IGD dan menyerang kelompok lawannya dengan membabi buta. Situasi di rumah sakit itupun seketika mencekam.

Peristiwa ini dibenarkan Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo Indriono. Kepada wartawan, Yustinus mengatakan bahwa petugas masih mendalami kasus ini. “Anggota sedang melakukan pengejaran terhadap para pelaku penyerangan,” kata Yustinus kepada wartawan.

Berdasar informasi diperoleh, peristiwa ini berawal saat pemuda bernama Rudi Tanjung dan temannya datang ke warung tuak di Desa Bunuraya, Kecamatan Tigapanah, Kabupaten Karo.

Namun entah kenapa, Rudi emosi kepada seorang pelanggan lain, yakni Pengawalta Karosekali. Situasi memanas hingga Rudi menggebrak meja. Saat itu, perkelahian bisa dilerai. Rudi dan temannya pergi dari warung tuak tersebut.

Namun, pertikaian tak sampai di situ, beberapa saat kemudian, Rudi kembali datang dan mengajak rekannya yang lain. Yakni Iwan Napitupulu dan Pandapotan Napitupulu. Mereka balik mendatangi Pengawalta Karosekali dan perkelahian pun tak terhindarkan.

Saat perkelahian terjadi, Rudi kembali mencari bantuan temannya yang lain. Dia mendatangi Herman Napitupulu dan Tian Parhusip. Rudi menjelaskan bahwa teman mereka sedang dikeroyok.

Mendengar hal itu, mereka balik ke warung tuak mengendarai truk. Namun sebelum tiba di lokasi, mereka melihat Iwan Napitupulu di tepi jalan dengan kondisi penuh luka.

Merekapun membawa Iwan Napitupulu ke RSU Kabanjahe guna mendapat perawatan. Setelah itu, petugas medis membawa Iwan ke ruang IGD.

Namun tiba-tiba, sekelompok pemuda lain datang mengendarai mobil pick up. Mereka membawa balok, kayu dan batu.

Tanpa pikir panjang, mereka merengsek masuk ke ruang IGD dengan maksud menyerang Rudi dan teman-temannya. Hal ini membuat suasana di rumah sakit seketika mencekam. “Saat ini para korban yang mengalami luka bacok dan sayatan benda tajam sudah di rujuk ke rumah Sakit Royal Prima Medan,” pungkas Yustinus.(*)

PENULIS     :     */NURDINSYAM