
IDI I ACEHHERALD.com – Tiga Unit rumah toko (ruko) permanen di Dusun Fallah Desa Peulalu Kecamatan Simpang Ulim Aceh Timur, nyaris jadi abu saat ditinggal pergi pemiliknya, Senin (20/07/2020) sekitar pukul 16.00 WIB.
Kebakaran tiga pintu ruko di tepi jalan raya Medan-Banda Aceh itu, diduga akibat arus pendek dari kamar Julia, salah seorang pemilik ruko yang berada di tengah ketiga ruko permanen tersebut. Api dengan mudah menjalar karena bagian atas ruko itu terbuat dari kayu dan triplek.
Selain Julia (39) warga Dusun Fallah Desa Peulalu yang menderita kerugian sekitar Rp 80 juta, dua korban lainnya adalah Marzuki (42) dan Murhaban (48), warga desa yang sama dengan kerugian masing-masing Rp 100 juta dan Rp 30 juta.
Menurut Marzuki, ia baru mengetahui kebakaran itu sekitar pukul 16.30 WIB, setelah seorang warga berteriak sambil memberitahukan bahwa di ruko sebelah yang dihuni Julia terlihat api sudah membesar.

Karena merasa terkejut, Marzuki langsung keluar sambil mencoba menyelamatkan barang-barangnya. Namun api semakin membesar dan menyambar ruko Marzuki. Akibatnya, ruko Marzuki dan Julia yang berada di tengah atau samping Marzuki habis dilalap si jago merah.
Sedangkan ruko milik Murhaban hanya bagian atas yang terbakar. Sebagian lagi dapat diselamatkan sehingga ia mengalami kerugian sekitar Rp 30 juta. Murhaban mengaku saat kejadian ia tidak berada di tempat. Sementara di dalam rukonya terdapat barang-barang perbengkelan serta oli. Api baru mampu dipadamkan sekitar pukul 16.50 WIB setelah satu unit mobil pemadam dari Madat tiba di lokasi dibantu personil Polsek Simpang Ulim.
Kapolres Aceh Timur melalui Kapolsek Simpang Ulim, AKP Jamaludin Nasution membenarkan kejadian itu dan pihaknya langsung turun ke TKP membantu menyelamatkan barang-barang sebelum mobil pemadam datang.
Penulis Ridwan Suud ( Aceh Timur/ Langsa).