Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh Jamaluddin SE, Jumat (28/2/2020) melakukan soft launching 110 kalender even Pariwisata Aceh tahun 2020 dengan arus kunjungan wisatawan ke Tanah Rencong ke depan semakin meningkat.
Dikatakan, keberhasilan Aceh meraih pengakuan sebagai Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia atau “World’s Best Halal Cultural Tourism Destination” melalui Kompetisi Pariwisata Halal Nasional (KPHN – Kemenpar RI, 2016) dan Internasional atau “World Halal Tourism Award (WHTA – International Travel Week – Abu Dhabi, 2016) dan Peringkat II sebagai Destinasi Wisata Halal Unggulan melalui standar Indonesia Muslim Travel Index (IMTI) 2019 akan dijadikan modal untuk menarik wisatawan manca negara dan wisatawan nusantara lebih banyak ke Negeri Serambi Mekkah.
Jamaluddin yang didampingi Kabid Pemasaran Disbudpar Aceh, Rahmadhani M.Bus dan Kepala Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh, Iskandar S.Sos mengatakan dengan adanya kalender even ini diharapkan positioning Aceh sebagai Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia akan semakin mantap.
Untuk itu, tambahnya, ragam strategi pemasaran pariwisata perlu terus dilakukan, diperkuat dan dipertajam melalui program kegiatan berbasis 4.0, salah satunya melalui penyelenggaraan ragam atraksi pesona wisata berbasis alam dan budaya yang terangkum dalam Calendar of Event (COE) Aceh 2020.
Dikatakan, pada Soft Launching (Peluncuran Awal) Calendar of Event (COE) Aceh 2020 pihaknya iktu mengundang para stakeholder industri pariwisata Aceh dan awak media Jumat (28/2/2020) di Aula Disbudpar Aceh.
Dikatakan, Soft Launching Calendar of Event (COE) Aceh 2020 mengangkat tema “Aceh Hebat melalui Ragam Atraksi Pesona Wisata Aceh 2020” bertujuan untuk memperkuat dan memantapkan branding “The Light of Aceh” atau “Cahaya Aceh” kepada wisatawan nusantara (wisnus) dan mancanegara (wisman).
Ada sejumlah hal yang diharapkan dengan peluncuran ini, di antaranya meningkatkan awareness wisnus dan wisman tentang Aceh sebagai destinasi wisata yang layak dikunjungi, mempromosikan Aceh sebagai destinasi wisata yang aman, nyaman dan menawan dengan memperkenalkan ragam atraksi wisata yang akan digelar sepanjang tahun 2020,
Di samping itu, tambah Jamaluddin, soft launching ini juga untuk mendukung pelaku industri pariwisata Aceh dalam menyusun paket wisata tematis 2020,
membangun semangat dan komitmen pemerintah kabupaten/kota sebagai chief executive officer (CEO) dalam memperkenalkan daerah mereka masing-masing sebagai destinasi wisata yang ramah wisatawan
Calendar of Event Aceh 2020 yang telah dikurasi dan dievaluasi oleh Tim Disbudpar Aceh terdiri dari 110 atraksi wisata siap digelar hampir di seluruh kabupaten/kota sepanjang tahun 2020 melalui pelibatan seluruh stakeholder terkait, khususnya pemerintah kabupaten/kota, pelaku budaya/pariwisata Aceh, komunitas, media, Generasi Pesona Indonesia (GENPI) Aceh dan Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI dalam rangka viralisasi digital.
Calendar of Event Aceh 2020 dibagi dalam dua segmen, yaitu Top 10 Event Aceh 2020 dan 100 Event Unggulan Aceh 2020.
Khusus Top 10 Event Aceh, seperti Aceh Culinary Festival, Aceh Diving Festival, Festival Saman, Festival Ramadhan, Banda Aceh Coffee Festival, Aceh Sumatera Expo, Islamic Fashion Festival, Leuser Int’l Rafting Championship, Pacuan Kuda Tradisional, Festival Pulau Banyak. 3 (tiga) diantaranya berhasil masuk dalam 100 Calendar of Wonderful Indonesia 2020 Kemenparekraf RI, yaitu Aceh Culinary Festival (Banda Aceh, 7-10 Agustus), Festival Saman Gayo Lues (Gayo Lues, 8-9 November) dan Aceh Diving Festival (Sabang, 10-11 Oktober).
Pada acara soft launching 110 event budaya dan periwisata itu, hadir Kepaala Bidang Pengembangan Usaha Pariwisata (PUP) Disbudpar Aceh, Ismail Madder, dan sejumlah stake holder, di antara Ketua ASPPI Aceh, Azwani Awi.
Penulis : M Nasir Yusuf