Dinsos dan Satpol PP Garuk Delapan Gepeng Saat Razia Warkop dan Persimpangan

BANDA ACEH I ACEH HERALD PEMERINTAH Kota Banda Aceh melalui Dinas Sosial Kota Banda Aceh bekerjasama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kembali melakukan penertiban gelandangan dan pengemis (gepeng) yang sedang melakukan aksi meminta mnta di persimpangan dan warung kopi (warkop) di Kota Banda Aceh, pada Jum’at (16/10/2020) malam. Kepala Dinas Sosial Kota Banda … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

Gepeng yang terjaring razia dan akan dibawa ke Rumah Singgah. Foto Dinsos Banda Aceh.

BANDA ACEH I ACEH HERALD

PEMERINTAH Kota Banda Aceh melalui Dinas Sosial Kota Banda Aceh bekerjasama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kembali melakukan penertiban gelandangan dan pengemis (gepeng) yang sedang melakukan aksi meminta mnta di persimpangan dan warung kopi (warkop) di Kota Banda Aceh, pada Jum’at (16/10/2020) malam.

Kepala Dinas Sosial Kota Banda Aceh melalui Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial,  TM. Syukri, S.Sos, MAP mengatakan ada beberapa  titik yang dilakukan penertiban. “Kita mulai razianya jam delapan sampai dengan jam sebelas malam, mulai  dari kawasan Peunayong, Dhapu Kupi Simpang Surabaya dan di Jalan Panglima Nyak Makam,” kata Syukri.
Dalam razia penertiban malam itu telah terjaring delapan orang gepeng dari titik-titik yang dilakukan penertiban. “Jumlah yang kita tertibkan pada malam ini ada delapan orang gepeng, empat laki-laki dan empat perempuan,” kata Syukri.

Gepeng  yang terjaring penertiban tersebut dibina di Rumah Singgah Lamjabat paling sedikit sampai tiga hari untuk dilakukan pembinaan mental aqidah dan pembinaan fisik bagi yg normal (sehat).

Syukri berharap, agar gepeng tidak lagi melakukan aksinya di Kota Banda Aceh dan bagi yang sehat agar dapat bekerja dan melakukan aktifitas bermanfaat lainnya. “Gepeng ini agar kembali kampung halamannya karena mereka umumnya bukan tercatat sebagai penduduk Kota Banda Aceh,” tuturnya.

 

 

PENULIS          : */NURDINSYAM

Baca Juga:  BNN Kota Lhokseumawe Peringati Puncak HANI Secara "Daring"

Berita Terkini

Haba Nanggroe